Mitra Kujar masih belum dapat memutus hasil minor kala melakoni laga tandang. Kali ini pasukan Naga Mekes ditaklukkan oleh Bhayangkara FC.
Bertandang ke Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Mitra Kukar tak dapat berbuat banyak. Pasukan Jafri Sastra ini dipermalukan Bhayangkara dengan skor 1-4.
Pemain Mitra Kukar tertunduk lesu. FOTO INDOSPORT/Herry Ibrahim.Kekalahan ini pun disesali oleh Jafri Sastra selaku pelatih. Dia pun menjabarkan soal faktor kekalahan timnya.
"Selamat buat Bhayangkara. Babak pertama sempat menaruh harapan anak-anak bisa main lebih berkembang. Tapi pergantian pemain di babak awal sangat mengganggu strategi kelanjutan di babak kedua. Harus terima hasil yang pahit ini," ucap Jafri, Jumat (21/07/17).
|
Baca Juga: |
|---|
Tak hanya faktor salah formasi, pelatih asal Payakumbuh ini juga menilai keputusan wasit Adi Riyanto juga membuat mental anak asuhnya down. Terlebih setelah Jorge Gotor Bilas dianggap mendorong Paulo Sergio.
Atas insiden ini Naga Mekes sempat mogok bertanding selama sekitar tiga menit sebelum Sergio sukses mengeksekusi penalti.
"Penalti tadi mengubah mentalitas pemain di lapangan sehingga kehilangan konsentrasi dan sentuhan, tapi bukan itu yang menjdi faktor, yang utama bagaimana kami harus membenahi lagi mental pemain ketika hal seperti itu menimpa tim kami," jelas dia.
Beberapa pemain Mitra Kukar berjatuhan menghadapi satu pemain Bhayangkara FC.Meski begitu, Jafri menilai sejatinya anak asuhnya tidak usah menjadi down atas insiden tersebut. Dia pun berjanji akan membenahi permasalahan ini.
"Ini yang menjadi catatan bagi pelatih bagaimana mental pemain harus bisa menerima insiden seperti itu supaya kedepannya tidak lagi terjadi. Keputusan seperi itu mengubah mental bertanding kami," tandas dia.