Ricko Andrean: Rela Dua Kali Keluar Kerja Demi Persib

Kamis, 27 Juli 2017 20:16 WIB
Editor: Ramadhan
© Persib.co.id
Ricko Andrean Copyright: © Persib.co.id
Ricko Andrean

Kepergian Ricko Andrean untuk selama-lamanya masih menyisakan duka yang mendalam. Ricko jadi korban pengeroyokan sesama oknum Bobotoh pada laga Persib Bandung vs Persija Jakarta pada pekan ke-16 Gojek Traveloka Liga 1 2017 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Persib, Bobotoh, serta seluruh pecinta sepakbola di Tanah Air tentu sangat terpukul dengan meninggalnya Ricko. Pihak yang paling terpukul dengan kepergian Ricko tentu pihak keluarga, yang merupakan kerabat terdekat dalam hidupnya.

Ricko sendiri meninggal dunia hari ini, Kamis (27/07/17). Ricko menghembuskan napas terakhir pukul 10:10 WIB setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Santo Yusuf, Bandung.

© instagram.com/opiksamseey
Ricko, korban salah sasaran oknum Bobotoh. Copyright: instagram.com/opiksamseeyRicko, korban salah sasaran oknum Bobotoh.

Seperti diceritakan rekannya, Abdul Gofur, saat kejadian, Ricko awalnya hendak menolong suporter Persija, The Jakmania, yang dikeroyok oleh Bobotoh di tribun utara Stadion GBLA. Sayangya, Ricko justru dikira rekannya dan ikut menjadi korban pengeroyokan.

Abdul Gofur menyebut Ricko terus dipukuli oleh Bobotoh meski sudah diberitahu olehnya bahwa mereka salah sasaran. Niat baik Ricko menyelamatkan pendukung Persija pun akhirnya harus berakhir tragis, hingga akhirnya ia meninggal dunia.

© Muhammad Ginanjar/INDOSPORT
Umuh Muchtar saat menjenguk salah seorang bobotoh yang menjadi korban salah sasaran pada laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta. Copyright: Muhammad Ginanjar/INDOSPORTUmuh Muchtar saat menjenguk salah seorang bobotoh yang menjadi korban salah sasaran pada laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta.

“Sialnya korban Ricko saat itu tidak memakai atribut Persib karena baru pulang kerja, langsung ke stadion. Saat Ricko dan korban dari anggota The Jak digotong ke ambulan, masih saja ada yang terus berusaha memukulnya meski sudah dikasih tahu bahwa Ricko adalah Bobotoh,” kata Gofur di Rumah Sakit Santo Yusuf, Senin (24/07/17).

Nasi sudah menjadi bubur dan Ricko nyatanya harus pergi meninggalkan kita untuk selama-lamanya. Namun, semangat Ricko dalam mendukung tim idolanya dengan menjauhi kekerasan memang patut ditiru oleh semua kalangan di sepakbola Indonesia.

© instagram.com/sebut.saja.wawan/
Ricko Andrean. Copyright: instagram.com/sebut.saja.wawan/Ricko Andrean.

Loyalitas dan totalitas Ricko dalam mendukung Persib memang tak bisa diragukan lagi. Pemuda berusia 22 tahun itu sudah menempatkan Persib di dalam hatinya yang paling dalam, bahkan sejak ia masih kecil, seperti dikutip dari Gala Persib Kamis (27/07/17).

Kakak Ricko, Roni Yuliandi (29), bercerita mengenai sosok Ricko yang memang pecinta Persib sejati. Roni yang tinggal di ‎JalanTamim Abdul Syukur No. 11 Cicadas, mengaku selalu ingat sang adik setiap kali Persib main. Pasalnya Ricko hampir tak pernah absen nonton di stadion setiap kali Persib main.

Bahkan karena besarnya rasa cintanya untuk Persib, Ricko sampai rela keluar dari tempat kerjanya. Ricko lebih memilih memberikan dukungan penuh untuk Maung Bandung di setiap pertandingan.

© Ghozi El-Fitra/INDOSPORT
Pendukung Persib Bandung, Bobotoh dan Viking. Copyright: Ghozi El-Fitra/INDOSPORTPendukung Persib Bandung, Bobotoh dan Viking.

“Pas pertandingan Persib vs Persija, saya memang ingat adik saya pasti dia nonton ke stadion. Karena kalau Persib main tak ‎pernah absen nonton. Bahkan dia dua kali kerjanya keluar gara-gara nonton Persib. Pernah juga sampai tak ikut ujian karena ingin menonton Persib,” kenang Roni.

Saat masih di bangku SD, Ricko memang belum sefanatik sekarang. Tetapi ia selalu nongkrong di pinggir jalan melihat konvoi rombongan Bobotoh yang pergi ke stadion.

“Mulai rutin ke stadion itu pas kerja dan pergi dengan teman-teman sebayanya. Kemarin juga Ricko mengajak teman kerjanya di Yogya lucky Square,” ‎ujarnya.

5.7K