Liga 1

Semen Padang Gagal Dapatkan 2 Pemain Jebolan Timnas Indonesia

Rabu, 9 Agustus 2017 09:52 WIB
Kontributor: Taufik Hidayat | Editor: Ramadhan
© Tribun
Rizky Pellu. Copyright: © Tribun
Rizky Pellu.

Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Zulkarnain Iskandar Lubis memastikan Semen Padang gagal mendapatkan dua pemain incaran timnya, yaitu Rizky Pellu dan Hasyim Kipuw.

Dua pemain tersebut memang jadi target utama Semen Padang di putaran kedua Gojek Traveloka Liga 1 2017. Sebelumnya, keduanya diproyeksikan untuk memperkuat lini tengah dan bek kanan yang disebut sebagai posisi yang paling dibutuhkan tim berjuluk Kabau Sirah itu.

© Internet
Hasyim Kipuw Copyright: InternetHasyim Kipuw.

"Tadinya memang ada pendekatan dengan yang bersangkutan, tapi tidak dilepas oleh Bali United," kata Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Iskandar Z Lubis, Selasa (08/08/17).

Sama halnya seperti Kipuw, Rizky Pellu juga gagal didatangakan manajemen Semen Padang karena alasan yang sama. Pemain berusia 25 tahun itu tidak mau dilepas oleh timnya saat ini.

© Ginanjar/Indosport
Rizky Pellu (Kapten PSM Makassar) Copyright: Ginanjar/IndosportRizky Pellu (Kapten PSM Makassar)

"Iya, manajemen PSM Makassar tidak mau melepasnya,” lanjut Iskandar Lubis.

Seperti diketahui, pada bursa transfer sendiri Kabau Sirah baru mengikat dua pemain muda, yaitu Sayyid Sutan yang merupakan top skor turnamen antar kecamatan, Minangkabau Cup serta Ibrahim Sanjaya, eks Timnas U-19 era Eduard Tjong.

"Kami sudah mendatangkan dua pemain yang masuk kategori U-22, yaitu Sanjaya untuk bek kanan dan Sayyid Sutan posisi striker," pungkasnya.

© Taufik Hidayat/INDOSPORT
Nilmaizar selebrasi. Copyright: Taufik Hidayat/INDOSPORTNilmaizar selebrasi.

Hal itu tentunya menjadi hasil cukup mengecewakan, karena pelatih Semen Padang, Nilmaizar mengaku masih butuh beberapa pemain baru di timnya dan yang paling dibutuhkan timnya saat ini adalah pemain dengan posisi bek kanan dan gelandang bertahan.

“Yang betul-betul diincar adalah untuk bek kanan dan gelandang bertahan yang matang dan siap pakai. Bukan yang baru muncul atau coba-coba," sebut Nilmaizar.

615