Pemain Timnas Indonesia U-22, Septian David Maulana, mengungkapkan jika ia dan rekan-rekannya seharusnya bisa menang dengan lebih banyak gol atas Kamboja. Timnas U-22 memang terlihat memegang kendali permainan, namun sayang hanya mampu mencetak dua gol.
Namun menurut Septian, ia dan rekan-rekannya bermain kurang tenang sehingga beberapa peluang untuk mencetak gol tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Salah satunya peluang emas yang terlewatkan ialah saat tendangan Marinus Wanewar yang sudah melewati penjaga gawang Kamboja gagal jadi gol, karena sepakannya masih melambung.
"Sebenarnya peluang kita miliki tadi banyak sekali. Tapi kurang sabar dan kurang tenang. Kita bermain terlalu buru-buru untuk cetak gol," ucap Septian seperti dilansir Goal.
Septian David Maulana (Timnas Indonesia U-22)Septian tak menampik jika para penggawa Timnas Indonesia U-22 terbebani dengan target untuk meraih kemenangan setidaknya 3-0 atas Kamboja. Selain itu mereka juga menanti hasil pertandingan Vietnam kontra Thailand yang juga menentukan nasib mereka.
Namun beruntung Thailand mampu menaklukkan Vietnam dengan skor 3-0. Sehingga kemenangan 2-0 atas Kamboja sudah cukup untuk membawa armada Luis Milla lolos ke semifinal.
"Ini memang rezeki kami lolos ke semifinal. Semua pemain sudah berusaha keras untuk mencetak gol ke gawang Kamboja, tapi hanya dua yang bisa masuk," tambah Septian.
Di babak semifinal esok, Timnas Indonesia bakal menantang Malaysia. Sementara di pertandingan lain Thailand bakal menghadapi Myanmar.