Anak Indra Sjafri Sebut Iwan Setiawan Kebanyakan Makan Mecin

Kamis, 7 September 2017 18:19 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

Nama pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan saat ini tengah ramai dibicarakan. Bukan karena prestasi, melainkan ucapan kontroversial yang keluar dari mulutnya terkait Timnas Indonesia U-19.

Dilansir dari JawaPos, Iwan menyatakan harapannya yang ingin melihat Skuat Garuda Nusantara meraih kegagalan dalam ajang Piala AFF U-18 2017. Harapan itu sendiri ia ucapkan dengan tujuan dirinya bisa ditunjuk menggantikan posisi Indra Sjafri.

© Twitter@PusamaniaBorneo
Pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan. Copyright: Twitter@PusamaniaBorneoPelatih Borneo FC, Iwan Setiawan.

Sontak, ucapan kontroversial pelatih yang kerap dijuluki Jose Mourinho-nya Indonesia itu mendapat reaksi keras dari publik pencinta sepakbola Tanah Air. Di sejumlah sosial media, banyak yang mempertanyakan sikap Iwan yang dianggap tidak nasionalis dan memikirkan kepentingan sendiri.

Salah satu pihak yang mengomentari ucapan kontroversial Iwan itu sendiri datang dari orang terdekat Indra Sjafri, yakni sang putra, Aryandra Andaru.

© Zainal/INDOSPORT
Coach Indra Sjafri diwawancara usai laga. Copyright: Zainal/INDOSPORTPelatih Timnas U-19, Indra Sjafri.

Melalui akun Twitter pribadinya, @aryandrandaru, Arya turut menyertakan link pemberitaan INDOSPORT terkait ucapan kontroversial Iwan Setiawan. Dengan nada sedikit bercanda, Arya tidak percaya dengan ucapan seorang Iwan.

"Kebanyakan makan micin nih orang," tulis Arya sambil menyertakan emoticon orang tertawa sampai keluar air mata.

Sedikit informasi, Iwan Setiawan sendiri telah mengajukan permintaan maaf terkait ucapan kontroversialnya. Ia mengatakan ucapannya itu tidak lebih dari kritik terhadap Indra Sjafri.

"Jadi, secara pribadi saya minta maaf pada suporter Pusamania dan manajemen Borneo FC, apabila ada kata yang kurang pantas diucapkan. Saya siap menerima sanksi bila memang terbukti bersalah sesuai klausul kontrak," ujar Iwan seperti dikutip dari Jpnn.com.

"Jadi, apa yang saya ucapkan sebenarnya menjurus ke penilaian terhadap Indra Sjafri. Karena saya yakin lebih mampu memberikan hasil lebih baik. Saya ingin menempa mental pemain muda sedari dini. Gaya hidup harus teratur. Ya, kalau yang Muslim misalnya, harus taat beribadah. Tingkat spiritual atlet wajib beriringan dengan semangat juang mereka " tutup Iwan.

5.6K