Kontra PS TNI, Menang Jadi Harga Mati Persela untuk Bertahan di Liga 1

Jumat, 22 September 2017 08:57 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Ian Setiawan/Indosport
Aji Santoso, pelatih Persela Lamongan. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport
Aji Santoso, pelatih Persela Lamongan.

Tak ada kata lain untuk Persela Lamongan kecuali kemenangan, saat menjamu PS TNI di Stadion Surajaya, Lamongan, sore nanti. Pasalnya, tiga poin jelas sangat dibutuhkan oleh skuat Aji Santoso agar dapat menjauh dari jurang degradasi.

Mantan pelatih Arema FC itu sendiri paham betul akan apa yang harus dilakukannya. Dirinya yang dipercaya untuk menangani Laskar Joko Tingkir pasca dilepas Heri Kiswanto, diharapkan untuk dapat mempertahankan Persela di Liga 1 musim depan.

"Saya dipercaya manajemen agar Persela Lamongan tetap bertahan di kompetisi Liga 1 tahun depan," ucap Aji menjelaskan.

Maka tak heran, Samsul Arif dkk bakal lebih ngotot dalam mengejar kemenangan untuk segera menjauh dari jurang degradasi. Pasalnya, posisi Persela tergolong kritis dengan hanya berada dua angka di batas degradasi. Dengan 27 poin yang dimiliki, mereka kini menempati posisi ke-14, unggul satu poin dari PS TNI yang berada di posisi 15.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Aji Santoso mundur dari kursi pelatih Arema FC. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTAji Santoso, pelatih Persela Lamongan.

"Untuk pertandingan di kandang, minimal kami harus meraih poin penuh untuk menjaga jarak dari zona degradasi. Memang perlu kerja keras, tapi saya tetap optimis bisa memberikan hasil terbaik," tutur Aji.

Kemenangan atas PS TNI nanti sore akan membawa Persela naik dua tingkat ke posisi 12, menggeser Sriwijaya FC, dengan opsi Laskar Wong Kito menerima kekalahan saat bertandang ke kandang Madura United.

212