Kutuk Aksi Kekerasan di Catalunya, Barcelona Ikut Aksi Mogok

Senin, 2 Oktober 2017 23:10 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Rizky Pratama Putra
© pageresource.com
Logo Barcelona. Copyright: © pageresource.com
Logo Barcelona.

Usai terjadinya konflik kala para masyarakat ingin menggunakan hak suaranya terkait kemerdekaan Catalunya, seluruh karyawan yang bekerja untuk tim Barcelona pun dilaporkan melakukan penghentian kerja. Aksi tersebut dilakukan pada Senin (02/10/17), pukul 12.00 waktu setempat.

Aksi yang berlangsung sekitar seperempat jam itu mempunyai tujuan untuk mengutuk keras terhadap tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pihak kepolisian setempat terhadap para warga.

Sebagaimana diketahui, menurut pemberitaan dari Tempo (02/10/17), sebanyak lebih dari 800 orang mengalami luka akibat bentrokan dengan pihak kepolisian yang ingin menghentikan referendum. Pasca kejadian itu, seluruh karyawan pun menghentikan segala aktivitas mereka untuk sementara waktu.

"Dengan kehendak bebas mereka sendiri, seluruh karyawan klub menghentikan apa yang mereka lakukan dan meninggalkan tempat kerja selama seperempat jam. Hal yang sama juga terjadi di seluruh tempat milik Barcelona: kantor klub di Camp Nou, La Masia, dan juga Miniestadi serta Ciutat Esportiva," tulis pernyataan resmi klub.

© INTERNET
Fans Barcelona dukung kemerdekaan Catalunya. Copyright: INTERNETFans Barcelona dukung kemerdekaan Catalunya.

Kabar teranyar, klub Barca saat ini memberikan pengumuman berlanjut bahwa pihaknya akan ikut ambil bagian dalam aksi mogok bernama Table for Democracy, yang akan berlangsung pada Selasa (03/10/17).

Menurut laporan resmi Blaugrana lewat akun Twitternya, @FCBarcelona, tidak ada pemain yang akan mengikuti sesi latihan di Ciutat Esportiva, baik itu pesepakbola profesional mereka ataupun pemain muda. Oleh sebab itu, seluruh pemain mereka pun diperbolehkan untuk pulang ke rumah.

170