Kemenangan 3-0 atas Albania (07/10/17) tak hanya memberi kepastikan tempat di putaran final Piala Dunia 2018 bagi Spanyol. Lebih dari itu, La Furia Roja yang menurunkan sejumlah pemain muda itu tetap konsisten bermain dalam gaya khas mereka, tiki taka.
Gaya khas Spanyol ini terutama terlihat dalam proses terjadinya gol kedua yang dicetak Isco Alarcon. Gol ini memang menegaskan keampuhan tiki taka dalam membongkar pertahanan Albania dan mengakhirinya dengan sebuah gol.
Isco usai membobol gawang Albania.Hebatnya lagi, skuat Timnas Spanyol hanya butuh waktu 51 detik saja untuk bisa mencetak gol. Dilansir Marca, proses gol ini dimulai pada menit 22:08 dan berakhir pada 22:59. Tak sampai satu menit, Spanyol sudah bisa mencetak gol.
Dimulai dari umpan David De Gea kepada Rodrigo, bola terus bergulir kepada seluruh pemain Tim Matador. Mereka bergerak dan saling mengumpan. Satu pemain Spanyol minimal melakukan satu umpan kepada rekannya. Total, ada 17 umpan yang dilakukan para pemain Spanyol hingga diakhiri dengan sebuah tendangan kaki kanan Isco yang terukur.
Pergerakan pemain Timnas Spanyol.Isco tak hanya menyumbang gol. Proses gol pertama Spanyol yang dicetak Rodrigo pun terjadi berkat umpan akurat yang dikirimkan gelandang serang Real Madrid itu.
Ini menjadi catatan istimewa bagi pemain bernomor punggung 22 itu. Pasalnya baru kali ini Isco bisa mencetak gol sekaligus menghasilkan assist dalam satu laga yang sama bersama La Furia Roja.