Bagi sebagian negara, hari libur nasional biasanya diambil dari momentum-momentum yang pernah terjadi di negara tersebut. Seperti di Indonesia misalnya, setiap tanggal 17 Agustus merupakan hari libur nasional untuk memperingati kemerdekaan Tanah Air dari penjajah.
Namun tidak halnya dengan Panama. Juan Carlos Varela selaku Presiden Panama saat ini dikabarkan telah menjadikan hari Rabu sebagai hari libur nasional. Hal tersebut tak lepas dari keberhasilan Timnas Panama untuk tampil di ajang Piala Dunia 2018 di Rusia mendatang.
Seperti yang kita ketahui, pada Rabu (11/10/17) pagi WIB tadi Panama berhasil mengalahkan Kosta Rika dengan skor 2-1. Dalam pertandingan yang terdapat gol kontroversial tersebut, Panama untuk kali pertama dalam sejarah mereka tampil di ajang bergengsi sepakbola tersebut.
Sejatinya, usulan untuk hari libur nasional datang dari para rakyat Panama sendiri. Demi memperingati momen bersejarah tersebut, dengan bangga Varela mengabulkannya. Hal tersebut diketahui melalui akun Twitter resmi sang presiden, @JC_Varela.
Juan Carlos Varela, Presiden Panama.“Suara rakyat telah saya dengar; untuk memperingati keberhasilan Panama, besok (Rabu waktu setempat) adalah hari libur nasional,” ucapnya.
“Ini adalah sesuatu yang bersejarah untuk negara kita. Besok (Rabu waktu setempat) akan menjadi hari bebas untuk para pekerja kantoran,” tambahnya.
“Hari libur nasional tentunya juga akan menjadi hari libur anak-anak yang sekolah. Waktunya untuk menikmati hari bersama keluarga,” jelasnya.
Decretos firmados, ustedes se lo merecen, Viva la sele, Viva Panama!!!! pic.twitter.com/kmyW7GkWHp
— Juan Carlos Varela (@JC_Varela) October 11, 2017
“Pernyataan telah disetujui, kalian pantas menerimanya. Live the sele, Viva Panama!” tutupnya.
Panama tidak sendiri, mereka bersama dengan Islandia sebagai salah satu timnas sepakbola yang kali pertama berhasil lolos dari kualifikasi Piala Dunia. Sementara Mesir untuk kali pertama lolos ke Piala Dunia sejak tahun 1990.