Chelsea secara tak terduga menelan kekalahan atas Crystal Palace dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris pekan kedelapan. Kekalahan dari skuat Roy Hudgson itu tampaknya akan berdampak pada kondisi fisik The Blues, Antonio Conte.
The Eagles memang berhasil menekuk Chelsea 2-1 di depan pendukungnya sendiri pada Sabtu (14/10/17) kemarin. Kemenangan tersebut merupakan kemenangan perdana Palace di musim ini di Liga Primer Inggris. Uniknya, Palace sebelumnya selalu gagal mencetak gol dalam tujuh laga terakhir.
Antonio Conte, pelatih Chelsea.Tak ayal, sekalinya Palace mencetak gol pun sekaligus menjadi kemenangannya yang pertama. Kalah melawan tim juru kunci, Conte pun mengakui dirinya frustasi dan dapat menganggu jiwanya. Dirinya bahkan mengungkapkan bahwa kemungkinan ia tidak bisa tidur dengan nyenyak.
"Anda tahu saya tidak suka untuk kalah," ujar Conte frustasi, dilansir dari Daily Mail.
"Bayangkan ketika Anda kalah dalam dua laga sekaligus. Tentu saja jiwa saya hari ini sangat buruk. Ini akan membuat saya sangat sulit untuk tidur," tambahnya menjelaskan.
Conte berpikir bahwa ia bersama timnya harus tetap mempertahankan sensasi yang sama untuk membuat perubahan positif pada laga-laga yang akan di hadapi Chelsea kedepannya.
"Ini pertandingan yang sulit bagi kami. Ketika Anda bertandang ke Crystal Palace, Anda harus memulai dengan kepribadian yang lebih baik, atau Anda akan membiarkan lawan Anda tampil mengambil kenyamanan mereka," jelas Conte usai laga.
Klub juara musim lalu itu telah kehilangan dua pemain andalan mereka karena cedera, Alvaro Morata dan N'Golo Kante. Laga kemarin juga menyisakan cedera bagi Victor Moses dan mengancam pemain tersebut untuk absen dalam laga melawan Roma pada laga lanjutan Liga Champions.
Alvaro Morata dan Antonio Conte."Saya berharap mereka segera kembali secepatnya karena saat ini sangat sulit bagi kami. Kehilangan tiga atau empat pemain akan menjadi masalah besar bagi kami," kata Conte.
Dalam laga kemarin, Palace unggul sementara lewat gol bunuh diri yang dilakukan oleh Cesar Azpilicueta, sebelum Tiemoue Bakayoko menyamakan kedudukan. Sayangnya, tendangan Wilfried Zaha kembali melengkapi koleksi skor Palace menjadi 2-1 hingga penghujung laga.