Berstatus Tanpa Klub, Indra Sjafri Tidak Sembarangan Lepas Egy Maulana Vikri

Kamis, 19 Oktober 2017 16:24 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Yohanes Ishak
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi Egy Maulana Vikri usai mencetak gol kedua ke gawang Kamboja U-19. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi Egy Maulana Vikri usai mencetak gol kedua ke gawang Kamboja U-19.

Meski bermain untuk Timnas Indonesia U-19, Egy Maulana Vikri saat ini berstatus tanpa klub atau dalam artian free transfer dalam sepakbola.

Karenanya, banyak klub Tanah Air bahkan dari negara tetangga yang mencoba merayu dan mendapatkan tanda tangan remaja asal Medan, Sumatera Utara itu.

Bukan tanpa alasan sejumlah klub tersebut rela mengantri, lantaran kualitas yang dimiliki Egy Maulana sejauh ini sudah terbukti.

Pemain 17 tahun itu menjadi top skor Piala AFF U-18 tahun ini, bahkan meraih penghargaan setara Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane, yakni gelar Jouer Revelation Trophee alias pemain yang berpengaruh di tim pada Turnamen Toulon 2017.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Aksi memukau Egy Maulana Vikri mencetak gol kedua ke gawang Kamboja U-19. Copyright: Herry Ibrahim/INDOSPORTAksi memukau Egy Maulana Vikri mencetak gol kedua ke gawang Kamboja U-19.

Namun, tampaknya usaha sejumlah klub untuk mendekati Egy harus terlebih dahulu melunakan hati pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri. Pasalnya pelatih 54 tahun itu secara tegas menyatakan tidak akan melepas anak asuhnya ke sembarang klub yang tidak bisa memberikan jaminan bermain.

"Egy jangan lagi di kompetisi antar diklat, itu tak lagi levelnya dia. Saya sudah bicara ke Kemenpora, dan saya akan lepas dia ke klub nasional atau internasional. Levelnya dia itu level tinggi sehingga nantinya akan semakin terasah," tutur Indra Sjafri.

"Namun saya pastikan saat ini Egy tetap akan saya jaga dan itu penting," jelasnya lebih lanjut.

© Petrus Manus Da Yerimon/INDOSPORT
Indra Sjafri dan Timnas U-19 saat melakoni latihan. Copyright: Petrus Manus Da Yerimon/INDOSPORTIndra Sjafri dan Timnas U-19 saat melakoni latihan.

"Perlu komitmen pelatih untuk berikan kesempatan bermain untuk pemain muda. Mereka itu perlu dijaga, berikan dia jam terbang kompetisi. Kalau dia tidak dapat jam terbang tidaklah berguna. Oleh karena itu penting bagi pelatih untuk menjaga pemain pemain," imbuh Indra Sjafri.

Selain itu, Indra Sjafri juga memberikan pesan kepada Egy Maulana agar tidak terlena. Jika pemain bernomor punggung 10 itu melakukan kesalahan maka harus ada yang mengkritik dan memberikan masukan agar ia bermain lebih baik ke depannya.

"Dia (Egy) sudah nyaman sekarang, jadi idola, tetapi Egy jangan terlena dan itu bisa bikin dia stagnan. Buat semua, kalau dia salah maka bilang salah. Jangan hanya dia terus yang disorot, padahal pemain lain ada yang main bagus tidak dipuji," tutupnya.

1.3K