Liga Champions 2017/18

Digilas Roma, Pertahanan Buruk Chelsea Ubah Conte Jadi Badut

Rabu, 1 November 2017 14:02 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Getty Images
Para pemain Chelsea tertunduk lesu usai kalah 0-3 dari AS Roma. Copyright: © Getty Images
Para pemain Chelsea tertunduk lesu usai kalah 0-3 dari AS Roma.

Chelsea harus kembali menerima kenyataan pahit dengan kandas di markas AS Roma dengan skor akhir 0-3 pada laga pekan keempat penyisihan Grup C Liga Champions 2017/18. Buruknya lini pertahanan The Blues itu disinyalir menjadi alasan kuat mengapa mereka gagal merebut poin tambahan.

Pasalnya, laga baru berjalan 36 detik, tim tuan rumah sudah berhasil membobol gawang Thibaut Courtois lewat tendangan dari Stephan El Shaarawy. Ada pun sang pemain kembali mencetak angka kedua pada menit ke-36, dilengkapi dengan sumbangan angka dari Diego Perotti pada menit 63 yang mengukuhkan kemenangan mereka.

© INDOSPORT
Reaksi kiper Chelsea, Thibaut Courtois usai kalah 0-3 dari AS Roma. Copyright: INDOSPORTReaksi kiper Chelsea, Thibaut Courtois usai kalah 0-3 dari AS Roma.

Usai laga itu, Courtois sendiri turut mengumbar lini pertahanan buruk timnya menjadi alasan mengapa mereka meraih kekalahan. Kiper berusia 25 tahun itu juga menilai bahwa penurunan semangat juang sang pemain turut menjadi biang keladi kekalahan The Blues.

Jika menilik kembali pada video pertandingan yang berlangsung Rabu (01/11/17) dini hari WIB itu, terlihat para pemain bertahan The Pensioners bermain sangat berantakan. Beberapa kali mereka tidak bisa menjaga daerah pertahanan dengan baik dan mudah diacak-acak oleh penyerang I Giallorossi.

© INDOSPORT
AS Roma vs Chelsea. Copyright: INDOSPORTAS Roma vs Chelsea.

Seperti saat laga berjalan di menit ke-67, saat itu Edin Dzeko dikawal oleh tiga bek Chelsea sekaligus. Namun, terlihat bahwa bek tim tamu itu tidak bisa mengawal lini pertahanan dengan baik dan terlihat sangat amburadul.

Beruntung saja, saat itu Dzeko yang memberi operan bola kepada rekannya, Diego Perotti tidak berhasil mengonversi menjadi angka karena bola yang melambung terlalu tinggi ke atas gawang.

Usai kekalahan tersebut, pelatih Antonio Conte juga menjadi sorotan utama beberapa pihak. Hal itu tidak terlepas dari dirinya yang menjadi arsitek tim, yang mana performa pria asal Italia itu sangat berpengaruh besar bagi perkembangan tim.

Oleh sebab itu, raihan negatif yang dirasakan sang jawara Liga Primer Inggris 2016/17 itu pun dipengaruhi dari hasil pekerjaan Conte sebagai pelatih kepala tim.

Pasca torehan negatif itu, meme pun beredar yang mana ditunjukkan langsung kepada Conte. Seperti meme yang dibuat BR Football yang mengubah Conte sebagai seorang badut atau joker.

Hal itu tidak terlepas dari perayaan Hari Halloween, yang mana selalu dirayakan setiap tanggal 31 Oktober. Sementara di waktu setempat sendiri, laga pertandingan itu memang dilaksanakan pada 31 Oktober 2017.

Sedikit informasi, Chelsea saat ini tengah menghuni posisi runner up di klasemen sementara Grup C dengan torehan tujuh poin. Sementara di posisi puncak dihuni oleh AS Roma yang hanya berbeda satu poin.

Chelsea sendiri akan kembali melakoni laga pekan ke-11 di Liga Primer Inggris dengan menjamu Manchester United pada Minggu (05/11/17). Laga ini bisa dikatakan sebagai laga berat lantaran pertemuan dua tim besar yang menghuni lima besar klasemen sementara kompetisi tertinggi Tanah Inggris itu. Belum lagi, The Blues juga dituntut untuk kembali ke performa terbaiknya untuk memutus rekor buruk.

© Wallpaper Cave
Logo Chelsea. Copyright: Wallpaper CaveLogo Chelsea.
364