Arsenal baru saja mendapat hasil mantap di lanjutan Liga Primer Inggris pekan ke-12 melawan Tottenham Hotspur di Emirates Stadium Sabtu (18/11/17) malam WIB. Lewat kaki Granit Xhaka dan Alexis Shancez, Arsene Wenger berhasil permalukan Mauricio Pochettino di Emirates.
Kemenangan Arsenal tak lepas dari ribuan para fans yang hadir langsung menyaksikan North London Derby ini. Menurut kliping.co Arsenal sendiri menduduki peringkat ke-5 dalam jumlah fans terbanyak sedunia dengan jumlah 113 juta fans.
Namun banyaknya jumlah fans tak jadikan Arsenal Supporter sebagai yang dipuja. Justru banyak pihak yang menyesali bahkan membenci kelakuan dari para fans Arsenal ini.
Dilansir dari media asal Inggris, shortlist.com banyak orang yang mengomentari kelakuan para fans Arsenal. Banyak yang meragukan keloyal-an fans terhadap klub asal London Utara ini.
Seperti kata Toby Moses, penggemar Arsenal dan asisten editor opini Guardian, atas pemikirannya.
"Begitu banyak alasan," katanya. "Ada tahun-tahun Arsenal yang membosankan, saat fans bersedia menerima sepakbola biasa-biasa saja jika menghasilkan hasil. Lalu ada Pitch Pitch pertengahan tahun 90-an, saat Arsenal menjadi buah bibir untuk penggemar kelas menengah, 'tidak nyata' pada awal era Liga Primer. Persepsi bahwa kita semua kelas menengah tidak mungkin sepenuhnya dianggap tidak pantas, tapi itu tidak benar."
Menurutnya, banyak fans Arsenal yang datang ke stadion, tapi laga belum usai, mereka berhamburan keluar karena kecewa kala Arsenal kalah.
"Saya benci banyak perilaku penggemar Arsenal," kata Moses. "Saya benci pertempuran di antara kita sendiri, para penonton meninggalkan stadion lima menit sebelum akhir pertandingan. Dan aku membenci diriku karena mengeluh saat kita baru saja selesai di belakang Spurs dalam 20 tahun terakhir ini."
Komentar-komentar dari jurnalis asal Inggris, Piers Morgan soal #wengerout di akun twitternya juga menjadi perhatian media Inggris, Piers memang merupakan fans Arsenal sejak lama. Twitwar yang dikeluarkannya jadi banyak diikuti oleh para fans Arsenal lainnya. Ia sudah tak tahan dengan kekalahan The Gunners dan tahun-tahun Arsenal tanpa trofi.
Bahkan Piers pernah menulis di akun Twitternya, kalau Arsenal tak akan juara piala apapun kalau Wenger masih bertahan di tubuh Meriam London.
REMINDER: I was told on good authority that Guardiola wanted to come to Arsenal with Thierry Henry as his No2 - but Wenger refused to go.
— Piers Morgan (@piersmorgan) November 5, 2017
Arsene Wenger (dikanan) dan Piers MorganToby Moses geram akan kelakuan Piers yang selalu mengompori para fans. Moses berharap para fans tetap setia kepada Arsenal, tidak datang dan pergi dalam mendukung tim kebanggaannya ini.
Moses juga menambahkan, mungkin hal-hal akan berubah jika penggemar Arsenal memiliki semacam kematian ego kolektif, melupakan semua yang telah terjadi sebelumnya.