Liga 2 Indonesia

Buka Peluang ke Liga 1, Pelatih PSIS Semarang: Alhamdulillah

Minggu, 19 November 2017 04:09 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Rizky Pratama Putra
© Arif Rahman/INDOSPORT
Skuat PSIS Semarang. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Skuat PSIS Semarang.

PSIS Semarang membuka peluang lolos ke babak semifinal, setelah pada babak 8 besar Liga 2 2017 Grup Y berhasil menaklukkan PS Mojokerto Putera (PSMP) dengan skor telak 3-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (18/11/17) malam. 

Seusai pertandingan, pelatih PSIS Semarang, Subangkit mengaku bersyukur pasukannya bisa mengamankan kemenangan melalui gol yang dicetak oleh M Rio Saputro, Aldaeir Makatindu, dan Hari Nur Yulianto. 

© Arif Rahman/INDOSPORT
Selebrasi pemain PSIS Semarang. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTSelebrasi pemain PSIS Semarang.

Kemenangan tersebut menurutnya, membuat pasukannya berpeluang lolos ke babak semifinal. Pasalnya, saat ini untuk sementara berada di posisi kedua dengan mengumpulkan tiga poin unggul selisih gol dari PSPS Riau.

"Alhamdulillah kita bisa dapat poin penuh, ini membuka peluang kita untuk ke semifinal," kata Subangkit seusai laga.

Mantan pelatih Mitra Kukar ini menambahkan, jalannya pertandingan berlangsung ketat, karena tim PSMP mampu memberikan perlawanan. Namun, anak asuhnya mampu menjalankan instruksi yang diberikan olehnya, sehingga bisa mencetak tiga gol.

"Pertandingan berjalan dengan keras, saya instruksikan pemain preassure jadi kunci kemenangan kita, tadi anak-anak main bola dari belakang hingga depan preassure dan ada beberapa dari preassure itu membuahkan gol," tegasnya. 

© Arif Rahman/INDOSPORT
Salah satu pemain PSIS Semarang tengah membawa bola dan mendapat kepungan dari pemain PSMP Mojokerto Putra. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTSalah satu pemain PSIS Semarang tengah membawa bola dan mendapat kepungan dari pemain PSMP Mojokerto Putra.

Pertandingan menghadapi PSPS, Selasa (21/11/17) menjadi laga hidup mati bagi timnya, sehingga pihaknya akan mematangkan persiapan timnya, agar target mengamankan tiket ke semifinal bisa tercapai.

"Tentunya setelah ini kita ada dua hari, kita evaluasi dan saya sudah melihat dua kali mereka (PSPS) lawan PSMP dan Persebaya, dan yang kita waspadai salah satunya Dzumafo, karena meski sudah berumur tapi bahaya," pungkasnya. 
 

283