Rencana terdekat, manajemen segera menetapkan komposisi di tim kepelatihan. Hal itu adalah langkah pertama, sebelum tim berjulukan Singo Edan menggenapi kekuatan pada sektor pemain.
"Target kami adalah tim pelatih sudah ada akhir bulan ini. Baru mulai Desember kita melakukan perburuan pemain, sesuai proyeksi tim," papar Ruddy Widodo.
Bicara soal komposisi pelatih, tampaknya tak akan ada perubahan dalam susunannya. Head Coach kemungkinan besar tetap dipegang Joko Susilo, yang tetap akan dibantu tiga asisten di masa kepelatihan Aji Santoso, yakni Kuncoro, Singgih Pitono dan Yanuar "Begal" Hermansyah sebagai pelatih kiper.
"Coach JS memang kemungkinan besar tetap memegang tim ini. Karena hemat kami, dia yang sangat tahu kondisi tim karena sudah lama di sini," General Manager Arema FC itu menambahkan.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo.Meski begitu, Ruddy menjamin bakal ada kesegaran di jajaran staf pelatih. Yaitu dengan kehadiran sosok Dusan Momcilovic, pelatih kebangsaan Bosnia Herzegovina yang memiliki spesialisasi pada physical player.
"Pos pelatih fisik, memang mengarah ke Dule (sapaan karib Dusan Momcilovic). Akhir bulan semoga sudah beres semua administrasi nya," kata Ruddy.
Kehadiran mantan asisten Milomir Seslija itu pun tak lepas dari kebijakan Arema FC yang akan menerapkan standar AFC. Dimana, setiap individu dalam jajaran pelatih wajib memegang lisensi AFC, dengan dua diantaranya minimal sudah berlisensi A AFC.
"Makanya, Begal (sapaan akrab Yanuar Hermansyah) sekarang mengejar lisensi D Nasional, kemudian dilanjutkan ke C AFC untuk memenuhi standar AFC," tutupnya.
Selebrasi pemain Arema FC saat menang melawan Mitra Kukar.