Bola Internasional

Patut Dicontoh! Hooligan Feyenoord 'Kulonuwun' di Manchester

Rabu, 22 November 2017 09:10 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© dailymail.co.uk
Suprter Feyenoord menyalakan flare. Copyright: © dailymail.co.uk
Suprter Feyenoord menyalakan flare.

Feyenoord harus menerima kekalahan pedih dari Manchester City dengan skor 0-1 dalam partai kelima Liga Champions, Rabu (22/11/17) dini hari tadi. Gol Sterling di menit ke-88 menyudahi perlawanan Feyenoord.

Namun ada yang lebih menarik dari laga tersebut, yakni para suporter Feyenoord yang jauh-jauh dari Belanda datang ke Manchester, Inggris, bertindak tertib di sekitar jalan dekat stadion.

Pada kunjungan sebelumnya ke Manchester para Hooligan Feyenoord pernah berbuat ulah, yang membuat seorang wanita terluka. Insiden tersebut membuat petugas keamanan lagnsung bertindak dengan cepat.

Diperkirakan ada sekitar 4500 suporter Feyenoord yang datang ke Manchester Inggris, meski alokasi tiket yang disediakan panitia pelaksanan untuk suporter tim tamu hanya 3000 orang saja.

© dailymail.co.uk
Flare dari suporter Feyenoord. Copyright: dailymail.co.ukFlare dari suporter Feyenoord.

Dalam foto yang banyak beredar, para penggemar klub yang berjuluk De club van het volk itu, terlihat ada yang menyalakan suar maupun bom asap di sebuah bar yang menjadi tempat berkumpulnya para suporter Feyenoord.

Selain itu Area Shambles Square, Manchester seperti tidak bisa dilewati para pengguna kendaraan bermotor. Sebab banyaknya fans Feyenoord yang membludak disepanjang jalan tersebut.

© dailymail.co.uk
Polisi saat mengecek situasi terjadinya petasan dan flare. Copyright: dailymail.co.ukPolisi saat mengecek situasi terjadinya petasan dan flare.

Petugas keamanan pun tetap disiagakan di beberapa titik, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan nantinya. Namun hingga laga usai, para suporter tetap tertib dalam mendukung klub kebanggaanya.

Hal tersebut tentu bisa menjadi contoh untuk para suporter sepakbola tanah air. Walaupun tim kebanggaanya bermain di markas lawan, tetapi para pendukung tetap taat akan aturan dan menjaga kenyamanan selama mendukung.

© Arif Rahman/INDOSPORT
Kibaran spanduk dari suporter PSIS Semarang. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTKibaran spanduk dari suporter PSIS Semarang.

Sehingga keharmonisan yang diciptakan tidak menimbulkan perpecahan antarsuporter. Beradu keunggulan bisa dilakukan di dalam stadion dengan menampilkan koreografi yang membangun.

117