Selain Bela Timnas, Sandy Walsh Ingin Perkuat Bali United?

Jumat, 24 November 2017 12:00 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Galih Prasetyo
© Twitter.com/@ogcnice
Sandy Walsh diturunkan sejak awal di laga melawan OGC Nice pada ajang Liga Europa. Copyright: © Twitter.com/@ogcnice
Sandy Walsh diturunkan sejak awal di laga melawan OGC Nice pada ajang Liga Europa.

Pemain calon naturalisasi PSSI, Sandy Walsh yang saat ini tengah mengembangkan karier bersama tim asal Belgia, SV Zulte-Waregem diketahui mempunyai keinginan untuk memperkuat salah satu tim Indonesia.

Sebelumnya, sang pemain sudah secara terang-terangan ingin memperkuat Tim Nasional Indonesia dan PSSI pun siap menaturalisasi Sandy Walsh. Kini, pria berusia 22 tahun itu kembali menunjukkan keinginannya untuk bermain dengan klub sepakbola Tanah Air, yaitu Bali United.

© INDOSPORT
Sandy Walsh pemain KRC Genk calon naturalisai Timnas Indonesia. Copyright: INDOSPORTSandy Walsh.

Mengutip CNN (24/11/17), pesepakbola berdarah Indonesia itu membuka peluang bermain di Liga Indonesia suatu hari ini. Dirinya menyebutkan membutuhkan permulaan baru setelah tampil di Eropa, dengan Indonesia menjadi tujuan utama.

Namun, keinginan tersebut tidak ingin diwujudkannya dalam waktu dekat. Sebab, di usianya yang masih dini ini, ia ingin tetap berada di Eropa untuk mendapatkan banyak pelajaran dan menorehkan prestasi.

"Ya mungkin di masa depan, seperti Stefano Lilipaly. Ya, ketika saya lebih tua nanti, sangat menarik untuk bisa bermain di Bali," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, Stefano Lilipaly membela Serdadu Tridatu sejak pertengahan musim 2017 kemarin dengan masa kontrak dua tahun. Pemain naturalisasi asal Belanda itu turut memboyong istri dan anaknya untuk tinggal di Bali.

© Twitter@BaliUtd
Stefano Lilipaly saat diperkenalkan Bali United. Copyright: Twitter@BaliUtdStefano Lilipaly saat diperkenalkan Bali United.

Sedikit informasi, Sandy Walsh sendiri juga baru saja memperkuat timnya yang berjuluk Essevee itu pada babak penyisihan grup Liga Europa 2017/18. Sayangnya, dirinya yang dimainkan sejak menit pertama oleh sang pelatih belum mampu memberikan kemenangan bagi tim.

Mereka pun harus kalah 1-3 dari OGC Nice. Brace dari Mario Balotelli dan satu gol dari Adrien Tameze berhasil mempermalukan Zulte-Waregem yang hanya berhasil membalas lewat gol semata wayang Brian Hamalainen.

Kekalahan itu juga memupuskan harapan mereka lolos ke babak 32 besar Liga Europa lantaran berada di posisi ketiga dengan torehan empat poin. Mereka tertinggal lima poin dari Nice yang berada di posisi kedua. Dengan hanya sisa satu laga akhir, Sandy Walsh dkk pun dipastikan terlempar dari kompetisi tersebut.

© INDOSPORT
Sandy Walsh berjibaku dengan pemain Vitesse, Tim Matavz. Copyright: INDOSPORTSandy Walsh saat memperkuat SV Zulte-Waregem.
1K