Induk federasi sepakbola Indonesia, PSSI menjelaskan secara detail terkait posisi Cristian Gonzales di dalam Timnas Indonesia U-19. Bagi PSSI, Gonzales tidak termasuk dalam struktur kepelatihan Timnas Indonesia U-19, melainkan hanya sebagai pendamping saja.
Polemik terkait penunjukan Cristian Gonzales sebagai asisten pelatih di Timnas Indonesia memang sempat membuat kegaduhan. Pemain berjuluk El Loco ini dinilai belum layak mendampingi Bima Sakti yang ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia menggantikan Indra Sjafri.
Bukan tanpa alasan kegaduhan soal penunjukan Gonzales menyeruak, sebab pemain Arema Cronus ini belum memiliki lisensi untuk menjadi seorang pelatih.
Kini mencegah keributan terus berlangsung, PSSI selaku yang mengeluarkan pernyataan awal akhirnya meluruskan pernyataannya. Melalui Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, bahwa Gonzales bukanlah sebagai kapasitas seorang asisten pelatih, tetapi hanya seorang pembimbing.
- Jadi Pendamping Bima Sakti, Bagaimana Masa Depan Gonzales di Arema?
- Pelatih Arema FC Peringatkan Gonzales soal Sulitnya Jadi Pelatih
- Tukang Cukur Langganan Cristian 'El Loco' Gonzales Pendukung Persebaya?
- Profil dan Fakta Cristian Gonzales, Asisten Pelatih Timnas U-19
- Gonzales Latih Timnas U-19, Sang Istri Langsung Migrain
"Saya sudah menyampaikan di beberapa catatan. Pertama, PSSI tetap harus menjaga coaching start di Tim Nasional, Gonzales tidak dalam status asisten pelatih tetapi hanya mendampingi," ucap Joko Driyono, Senin (27/11/17).
"Nanti dia menjadi role model bagi pemain Timnas U-19, khusunya para striker," tambah pria yang kerap disapa Jokdri ini.
Ternyata nantinya Gonzales tak hanya seorang diri menjadi pendamping atau pembimbing di Skuat Garuda Nusantara. Sebab PSSI masih mempertimbangkan akan memanggil kembali sosok-sosok yang akan menjadi pendamping di Timnas Indonesia U-19.
"Kami juga sempat sampaikan juga dengan Indonesia Football Legend dan mereka juga merekomendasikan bahwa akan ketambahan satu atau dua orang lagi yang bisa memberikan bimbingan khusus di Timnas U-19," beber Jokdri.
"Nantinya mereka akan di area-area tertentu. Tapi ini akan digodok di Coach Milla dan Dirtek terlebih dahulu," tutup Jokdri.