Bola Internasional

Ini Hadiah yang Akan Didapatkan Skuat Jerman Jika Juara Piala Dunia 2018

Kamis, 14 Desember 2017 01:08 WIB
Penulis: Rafif Rahedian | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© FIFA
Timnas Jerman megantongi 476 miliar rupiah saat menjadi juara Piala Dunia 2014. Copyright: © FIFA
Timnas Jerman megantongi 476 miliar rupiah saat menjadi juara Piala Dunia 2014.

Federasi Sepakbola Jerman (DFB) punya cara sendiri untuk memotivasi para pemain Die Mannschaft untuk mengarungi Piala Dunia 2018 mendatang. Mereka memiliki inisiatif untuk memberikan bonus sebesar 350 ribu euro (Rp 5,5 miliar) kepada setiap pemain jika berhasil keluar sebagai pemenang.

Jumlah bonus yang dijanjikan tersebut lebih besar dari yang diberikan pada Piala Dunia 2014 lalu. Pada turnamen yang digelar di Brasil kemarin, skuat Die Mannschaft hanya mendapatkan 300 ribu euro. Artinya, para pemain Timnas Jerman mendapatkan bonus tambahan sebesar 50 ribu euro.

Kendati tak mampu menpertahankan gelar pada tahun depan, para pemain Jerman juga tetap mendapatkan bonus dari DFB. Jika mereka mampu melaju ke final, Manuel Neuer dkk sudah dipastikan mengantongi 200 ribu euro. Sedangkan jika Tim Panzer hanya menjadi semifinalis, mereka hanya mendapatkan 125 ribu euro.

“Itu akan menjadi sebuah motivasi besar untuk para pemain kami, untuk pertama kali dalam sejarah sepakbola Jerman, mempertahankan gelar Piala Dunia,” ujar Presiden DFB Reinhard Grindel, dikutip Soccerway.

Namun, langkah Jerman di Piala Dunia 2018 nanti akan lebih sulit dari sebelumnya. Mengingat, belum ada negara yang mampu meraih gelar Piala Dunia dua kali berturut-turut sejak 1962. tercatat, hanya Brasil yang mampu keluar sebagai pemenangan di dua edisi Piala Dunia secara beruntun.

© DFB
Presiden Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB), Reinhard Grindel. Copyright: DFBPresiden Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB), Reinhard Grindel.

Melihat kondisi ini, tak heran jika DFB memberikan bonus yang cukup fantastis kepada para pemainnya. Karena, otoritas tertinggi Jerman tersebut menginginkan Tim Panzer menyamai rekor Brasil yang telah berusia lebih dari 50 tahun.

“Itu akan menjadi sebuah titel yang abadi, dan sudah sepantasnya mendapatkan bonus istimewa. Tapi Anda bisa merasakan bahwa tim menempatkan tantangan ini di atas aspek ekonomi,” tambah Grindel.

74