Liga Indonesia

Sama-sama Pemain Bola, Kakak Egy Maulana Berbeda Nasib

Kamis, 14 Desember 2017 12:39 WIB
Penulis: Alfia Nurul Fadilla | Editor: Agus Dwi Witono
 Copyright:

Melihat aksi-aksi brilian Egy Maulana Vikri di atas lapangan, pasti tidak akan menyangka jika penyerang andalan Timnas U-19 itu punya kakak kandung yang nasibnya berbeda jauh. Yusrizal Muzakki, kakak kandung dari Egy Maulana ternyata juga pesepakbola. Namun berbeda dengan Egy, Muzakki banyak berkutat di Liga 3.

Muzakki baru saja direkrut klub asal Bangka Belitung, PS Timah Babel atau bisa disebut PS Bangka. Sekarang, PS Bangka bermain di Liga 3, setelah di Liga 2 klub asuhan Sanusi Rahman ini tak berhasil bertahan.

Hampir mirip dengan Egy, Muzakki berposisi sebagai gelandang serang. Pemain berusia 23 tahun ini ternyata juga sama-sama memulai karier sepakbolanya sejak kecil.

Setelah ditelusuri INDOSPORT, sekarang Muzakki sedang mengikuti seleksi untuk bisa masuk ke tim asal daerahnya, PSMS Medan.  

Muzakki sendiri adalah gelandang jebolan tim PON Sumatera Utara. Selain itu ia juga pernah bergabung bersama Bintang Jaya Asahan di turnamen Indonesia Soccer Championship (ISC) B.

© Instagram
Tim Yusrizal Muzakki Copyright: InstagramTim Yusrizal Muzakki

Muzakki juga pernah memperkuat klub asal Asahan Sumatera Utara, Bintang Jaya. Namun, meski belum dipastikan kebenarannya,  tim yang bermarkas di Stadion Mutiara Kisaran ini kabarnya akan pindah ke daerah Jawa Timur karena berganti kepemilikan.

Egy Maulana Diperebutkan Banyak Tim, Muzakki Malah Ikut Seleksi

Saat Egy Maulana banyak diincar tim-tim raksasa Liga Indonesia, bahkan sampai beberapa tim di luar negeri, Muzakki justru tengah berjuang tampil di Liga 1 dengan mengikuti seleksi bersama PSMS Medan.

Meski banyak pemain senior yang diakuinya lebih hebat, Muzakki tak gentar demi menyusul sang adik dalam karier sepakbolanya. 

 

Semua karena mereka🙏🙏😘😘💪💪

A post shared by yusrizal muzzaki (@yusrizal_muzzaki) on

"Kalau pemain sih bagus-bagus dan kencang-kencang semua. Karena kan mau tunjukkan kalau mereka pantas masuk PSMS jadi mereka berusaha maksimal. Jadi tinggal bersaing saja dengan sportif," ujarnya, dilansir dari Tribun Medan.

Modal Muzzaki sebagai pemain muda yang berpengalaman cukup membuatnya optimistis lolos seleksi untuk masuk ke skuat Ayam Kinantan.

© Instagram
Yusrizal Muzakki Copyright: InstagramYusrizal Muzakki

"Kalau lulus atau enggaknya menurut saya tinggal tergantung pelatih saja siapa yang diinginkannya. Karena kami sebagai pemain juga sudah tunjukan permainan dan kemampuannya masing-masing. Ujung-ujungnya yang nentuin pelatih," ucap dia.

240