Liga Indonesia

PT LIB Masih Tunggak Uang Subsidi untuk Semua Klub Liga 1 2017

Senin, 18 Desember 2017 16:16 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Ahmad Priobudiyono
 Copyright:

Polemik terkait tunggakan uang subsidi oleh operator Liga 1 2017, PT Liga Indonesia Baru (LIB) ternyata tidak hanya menimpa beberapa klub. Baru-baru ini, Presiden Borneo FC, Nabil Husein mengatakan kalau PT LIB ternyata belum melunasi hak semua klub peserta Liga 1 tahun 2017, termasuk tiga klub yang sudah terdegradasi.

"Semua klub belum dibayar. Cerita mati saja itu," ungkapnya ke INDOSPORT saat disinggung mengenai uang subsidi dari PT LIB.

© bola.net
Presiden PBFC, Nabil Husein. Copyright: bola.netPresiden  Borneo FC, Nabil Husein.

Kenyataan itu menjadi tamparan keras bagi pengelola liga, pasalnya kompetisi kasta atas maupun di bawahnya sudah selesai beberapa pekan lalu. Untuk mengingatkan hal itu, Nabil Husein pernah menyindir PT LIB dengan membandingkan harga striker Timnas Suriah, Omar Al Somah bisa digunakan untuk membayar subsidi bagi sebagian klub peserta.

"Harganya dia (Omar Al Somah) bisa nutupin sebagian subsidi yang belum dibayar (oleh PT LIB) ke klub kita," ucap Nabil mengomentari harga striker Al Ahli yang sempat diposting di akun Instagram-nya.

Meski haknya masih tertunggak, sejauh ini baru ada Sriwijaya FC , Persipura Jayapura ditambah Borneo FC yang secara terang-terangan menagih janji dari PT LIB. Mereka membutuhkan dana segar untuk mempersiapkan tim menuju musim baru, termasuk menggunakan uang tersebut untuk mendatangkan pemain baru maupun membiayai operasional klub.

Sekretaris Umum Persipura, Rocky Babena menyatakan pihaknya memang sudah mendapat penjelasan dari PT LIB terkait terlambatnya pelunasan uang subsidi. Akan tetapi hal itu dirasa tidak detail. Pasalnya, mereka tidak mendapat kepastian kapan hak klub peserta akan dilunasi. 

© Ratno Prasetyo/INDOSPORT
Caption Copyright: Ratno Prasetyo/INDOSPORTSekretaris Umum Persipura Jayapura, Rocky Babena.

"Kami hargai penjelasan LIB kepada Exco PSSI terkait tertundanya pembayaran tersebut, tetapi sampai kapan kami harus menunggu kepastian pembayarannya, sekali lagi kami memohon semoga dalam waktu dekat bisa terbayarkan dan kami bisa selesaikan tanggung jawab kami ke pemain," tuturnya.

"Kami yakin dan percaya LIB akan tuntaskan persoalan ini, hanya saja kami berharap tidak dalam waktu yang lama, karena kami dan pemain saat ini punya kebutuhan yang mendesak sekali," tutup Rocky.

103