Liga Italia

Merokok dan Minum Alkohol, Nainggolan Dibela Legenda Serie A

Kamis, 4 Januari 2018 02:31 WIB
Penulis: Wira Wahyu Utama | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Getty Images
Penggawa AS Roma, Radja Nainggolan. Copyright: © Getty Images
Penggawa AS Roma, Radja Nainggolan.

Penggawa AS Roma yang memiliki darah Indonesia, Radja Nainggolan baru-baru ini tengah menjadi sorotan. Bukan karena prestasinya di atas lapangan, melainkan karena kebiasan buruk yang ia lakukan dan pamerkan di akun media sosial miliknya.

Ya, pemain berpaspor Belgia itu dengan sengaja memamerkan momen ketika dirinya tengah merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol di akun Instagram pribadinya. Atas tindakannya itu, banyak publik yang mengecam pemain kelahiran 4 Mei 1988 tersebut.

© Internet
Dario Hubner Copyright: InternetDario Hubner

Meski banyak dikecam, rupanya Nainggolan tetap mendapat pembelaan dari beberapa pihak. Contohnya seperti yang ditunjukkan legenda Serie A Italia, Dario Hubner.

"Terlepas dari rokoknya, Radja masih yang terbaik. Dia memberikan hatinya dan berlari dua kali lebih banyak dari yang lain, dia pemain penting untuk Roma. Jika saya Di Francesco, saya akan lebih kesal karena Peter Schick tidak tampil (bagus sebagai striker)" ujarnya seperti dikutip dari Football Italia.

Pemain yang mendapat julukan Tatanka (Bison) ini menjelaskan perbedaan Liga Italia di eranya dengan sekarang. Menurutnya saat ini orang-orang lebih mementingkan penampilan atau apa yang anda pikirkan ketimbang tujuan dan hasil akhirnya.

Tak hanya itu, mantan pemain Brescia ini juga membela Nainggolan yang menampilkan dirinya dalam sebuah video saat sedang mabuk. Baginya, meminum alkohol adalah sesuatu yang lumrah.

"Tampaknya sekarang, penampilan dan apa yang Anda pikir atau katakan lebih penting, sedangkan 30 tahun yang lalu, tujuan adalah hal yang lebih penting. Paru-paru Anda terbebaskan saat Anda berlatih. Nainggolan memasang video tentang dirinya yang mabuk, tapi siapa yang tidak minum segelas lagi setiap saat?" ungkapnya.

© Gazzeta
Dario Hubner dan Ronaldo Copyright: GazzetaDario Hubner dan Ronaldo

Kendati demikian, peraih top skor bersama David Trezeguet di Liga Italia musim 2001/02 ini menyarankan agar Nainggolan meminta maaf kepada AS Roma. Selain itu, Dario Hubner juga meminta agar gelandang berdarah Indonesia itu meminta maaf langsung kepada pelatih AS Roma.

"Radja  perlu menatap mata Pelatih dan menjelaskan bahwa dia melakukan kesalahan. Meminta maaf di ruang ganti juga perlu dilakukan agar swemua harus berakhir di sana, ditambah lagi dia wajib memberi jaminan bahwa ia akan tampil maksimal di atas lapangan," ujarnya.

Sekadar informasi, Dario Hubner, mungkin tak setenar Francesco Totti atau Del Piero, namun bagi pecinta Serie-A Italia sudah tentu mengenal Capocannoniere musim 2001/02 ini.

Selain piawai mencetak gol, ia juga dikenal karena kebiasaan minum dan merokok. Bahkan Dario terkadang mengisap rokok di  bangku cadangan saat pertandingan sedang berlangsung.

75