Liga Indonesia

Gara-gara Administrasi, Eks Juventus Batal ke Bhayangkara FC

Sabtu, 20 Januari 2018 20:18 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Agus Dwi Witono
© INDOSPORT
Zah Rahan. Copyright: © INDOSPORT
Zah Rahan.

Gelandang senior asal Liberia, Zah Rahan Krangar dilaporkan batal bergabung dengan Bhayangkara FC. Pemain yang pernah merumput bersama Persipura Jayapura itu mengalami masalah administrasi terkait izin masuk dan bekerja di Indonesia.

Menurut manajer The Guardians, AKBP Sumardji, mantan pemain Young Yellows Juventus itu akhirnya dilepas dan akan digantikan dengan satu nama baru pada posisi striker.

© Fajar Kristanto/INDOSPORT
Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardj. Copyright: Fajar Kristanto/INDOSPORTManajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardj.

"Dia (Zah Rahan) batal gabung karena status negaranya tidak sah. Terus kita juga cari striker asing karena sudah ada Paulo Sergio di lini tengah," tuturnya.

"Statusnya Zah Rahan tidak bisa didaftarkan karena tidak boleh masuk (ke Indonesia)," sambung Sumardji.

Sejatinya, manajemen Bhayangkara FC sudah memberikan uang muka sebagai tanda mengikat kerja sama dengan Zah Rahan untuk satu musim.

Sumardji menjelaskan jika status Zah Rahan telah diketahui sejak Selasa (16/01/18), lalu ketika hasil sidang memutuskan pesepakbola 32 tahun itu belum bisa masuk ke Indonesia.

© The Star
Zah Rahan berpeluang kembali ke Indonesia. Copyright: The StarZah Rahan berpeluang kembali ke Indonesia.

Dengan batal bergabungnya Zah Rahan, skuat Bhayangkara FC saat ini menyisakan tiga pemain asing, yakni Paulo Sergio, Lee Yuu-jun, dan Vladimir Vujovic. Sehingga masih ada satu kuota pemain asing lagi yang akan segera dicari Bhayangkara.

Untuk menggantikan satu slot pemain asing yang ditinggalkan Zah Rahan, The Guardian pun memutuskan akan melakukan seleksi terhadap dua pemain baru yakni James Charles Mack dan David Aparicedo Da Silva. Kedua pemain asing tersebut sudah didaftarkan pelatih Simon McMenemy untuk tampil di Piala Presiden 2018.

90