Liga Indonesia

Ini Alasan Djanur Angkut Pemain Muda Papua ke PSMS Medan

Sabtu, 24 Februari 2018 13:34 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© INDOSPORT/Herry Ibrahim
Pelatih Persib Bandung, Djajang Nurdjaman Copyright: © INDOSPORT/Herry Ibrahim
Pelatih Persib Bandung, Djajang Nurdjaman

PSMS Medan terus melakukan persiapan guna memantapkan skuat untuk tampil maksimal di kompetisi 2018 nanti. Selain mengadakan Training Camp (TC) di Yogyakarta, klub berjuluk Ayam Kinantan ini baru saja mendatangkan pemain muda berbakat.

Setelah sempat diisukan tertarik mendatangkan Gian Zola dari Persib Bandung, PSMS ternyata mendatangkan pemain muda berbakat dari Papua. Pemain muda bernama Franky Kagoya itu didatangkan guna melengkapi slot pemain di bawah usia 23 tahun di skuat PSMS Medan.

Seperti diketahui, regulasi Liga 1 2018 mewajibkan masing-masing klub memiliki sebanyak 7 pemain di bawah usia 23 tahun. Saat ini, PSMS diyakini hanya memiliki sebanyak 4 pemain U-23 yaitu Firza Andika, Fredyan Wahyu, Alwi Slamat dan Frets Butuan. 

Setelah mengkonfirmasi kedatangan Franky ke skuat PSMS, Djanur pun membenarkan bahwa klub masih memerlukan dua pemain kategori U-23 untuk musim depan. Diharapkan oleh eks pelatih Persib Bandung itu, dua pemain muda yang bergabung nanti merupakan pemain asli Medan.

© Gita Agiet/INDOSPORT
Djajang Nurdjaman dalam konferensi pers usai kalahkan Persib Bandung Copyright: Gita Agiet/INDOSPORTDjajang Nurdjaman dalam konferensi pers usai kalahkan Persib Bandung

"Ya, sudah ada satu nama yaitu Franky Kagoya, mantan pemain Yahukimo dan PSPS Riau. Pemain kelahiran Papu ini saya temui saat seleksi di Jawa Tengah. Dia juga membela PSPS di 16 besar Liga 2 kemarin. Saya sudah janji bawa dia ke sini dan saya yakin dia punya talenta," ucap Djanur.

Menanggapi dua pemain U23 lainnya yang akan bergabung, Djanur mengaku sudah memiliki beberapa nama kandidat. Namun, sang pelatih membeberkan bahwa jika terpilih, dua pemain muda itu tidak bisa ikut ke TC di Yogyakarta.