Liga Inggris

Sebut Laga Final sebagai Uji Coba, Pep Remehkan Arsenal?

Minggu, 25 Februari 2018 14:53 WIB
Penulis: Rafif Rahedian | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Getty Images
Pep Guardiola berselebrasi usai pemain Manchester City mencetak gol. Copyright: © Getty Images
Pep Guardiola berselebrasi usai pemain Manchester City mencetak gol.

Partai final Piala Liga Inggris musim ini sebentar lagi akan tersaji, di mana dua tim papan atas Negeri Ratu Elizabeth, Manchester City dan Arsenal, akan dipertemukan pada Minggu (25/02/18) malam nanti.

Pada laga nanti, pelatih Pep Guardiola meminta kepada anak asuhnya untuk tidak menganggap laga ini sebagai beban. Bahkan, mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen tersebut menginginkan para pemain Manchester City menganggap partai final nanti seperti laga persahabatan.

Hal itu dilakukan agar Si Biru Langit bermain lebih tenang di pertandingan puncak nanti. Pasalnya, Guardiola mengetahui tekanan akan menghampiri para pemain ketika bermain di partai final.

“Di final pertama Anda, Anda lebih gugup. Saya meminta kepada para pemain untuk bermain seperti laga persahabatan. Anda harus lebih tenang di final (tapi juga) bermain lebih berani. Itu saja dan pada hari Minggu kita akan mencoba,” ujar Guardiola, dikutip Soccerway.

© Indosport.com
Arsenal vs Manchester City Copyright: Indosport.comArsenal vs Manchester City.

Guardiola sendiri mengungkapkan bahwa memberikan tekanan kepada para pemain hanya menambah kegugupan. Maka dari itu, dirinya meminta agar anak asunya bisa menikmati pertandingan yang digelar di Wemble Stadium.

"Saya pikir ini adalah permainan yang harus kita nikmati. Ini adalah final. Kami di sini untuk memainkan permainan, mengapa merasa gugup? Mengapa mengkhawatirkan tentang menang, menang, menang?” lanjutnya.

© Getty Images
Sterling - Aguero - Sane, trio penyerang Manchester City Copyright: Getty ImagesSterling - Aguero - Sane, trio penyerang Manchester City.

Ini pun bisa menjadi trofi pertama Guardiola bersama Manchester City sejak kedatangannya ke Etihad Stadium. Pasalnya, pelatih asal Spanyol tersebut gagal memberikan gelar kepada Manchester City pada musim lalu.

192