x

Menerka Rekan Duet Elkan Baggott di Lini Belakang Timnas Indonesia U-19

Jumat, 31 Juli 2020 16:54 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak

INDOSPORT.COM - Menerka calom rekan duet yang pas buat Elkan Baggott di lini belakang Timnas Indonesia U-19 arahan pelatih ShinTae-yong. Siapakah yanbg paling layak?

Timnas Indonesia sendiri langsung bergerak cepat usai drawing Piala Asia U-19 pada 18 Juni 2020 lalu, di mana pelatih skuad Garuda melalui PSSI telah mengumpulkan 46 pemain untuk mengikuti TC.

Dalam unggahan akun Twitter resmi PSSI beberapa waktu lalu, dari daftar pemain yang dipanggil terselip satu nama yang diprediksi bakal melakoni debutnya bersama Timnas Indonesia U-19.

Baca Juga
Baca Juga

Dia adalah Elkan Baggott, sosok wonderkid Indonesia yang tampil di kompetisi junior Liga Inggris dan sempat ingin dibajak oleh Thailand beberapa waktu lalu.

Dipanggilnya Elkan Baggott yang memiliki postur tubuh menjulang tinggi membuat lini belakang Timnas Indonesia bisa sedikit bernafas lega.

Sebab, dengan postur tersebut, Elkan Baggott bisa mengantisipasi bola lambung ataupun bola silang dari lawan yang memang menjadi kelemahan skuat Garuda Muda dalam beberapa kesempatan.

Namun, pelatih tentu tidak ingin mengandalkan Elkan Baggott seorang. Sebab, jika  sang pemain mengalami cedera atau akumulasi kartu saat bertanding nanti, lubang yang ditinggalkan bisa menjadi celah berbahaya.

Dari daftar pemain yang dibawa untuk mengikuti TC saat ini, sejatinya Timnas Indonesia memiliki sejumlah pemain bertahan yang cukup mumpuni dan mungkin layak menjadi tandem buat Elkan Baggott.

Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas, para pemain yang cocok menjadi tandem Elkan Baggott di skuad Timnas Indonesia U-19.

Alfeandra Dewangga

Alfeandra Dewangga saat melakukan sesi latihan rutin bersama penggawa PSIS.

Nama pertama adalah Alfeandra Dewangga. Pemain berusia 19 tahun tersebut memang sudah menjadi langganan Timnas Indonesia di level junior.

Walau memiliki tinggi 178 cm, namun ketenangan serta antisipasinya dalam membaca pergerakan lawan sangat mumpuni. Bahkan  Alfeandra Dewangga sudah dipercaya tampil di kasta tertinggi Liga Indonesia.

Baca Juga
Baca Juga

Tepatnya saat jebolan PPLP JATENG ini menjalani laga debut bersama PSIS Semarang kontra Persela Lamongan di Liga 1 2020. Total, Alfeandra Dewangga telah bermain dalam dua laga dan mencatatkan 28 menit di Liga 1.

Situs resmi Liga Indonesia melaporkan bahwa Dewangga berhasil melakukan satu kali interceptions dan 3 kali clearances. Catatan itu cukup baik bagi pemain muda yang mengisi posisi krusial.


1. Rizky Ridho

Stefan Antonic, anak dari Dejan Antonic yang dipanggil ke Timnas Indonesia kini membela Kitchee SC.

Berikutnya ada nama Rizky Ridho. Pemain yang memiliki postur cukup tinggi dan cocok menjadi tandem Elkan Baggott yang juga berbadan kokoh.

Bek tengah berusia 18 tahun tersebut telah mencatatkan delapan pertandingan bersama Timnas Indonesia U-19. Catatan yang membuktikan betapa pentingnya Rizky Ridho di jantung pertahanan skuad Garuda Muda.

Gemilangnya penampilan Rizky Ridho bersama Timnas Indonesia U-19 membuat Persebaya sebagai klub pemilik sang pemain tidak ragu untuk memberikan jam bermain di Liga 1 2020.

Bahkan, dirinya diberi kesempatan tampil selama 90 menit penuh saat Persebaya Surabaya menghadapi Persipura Jayapura. Sayangnya, saat itu Bajul Ijo harus tumbang 3-4 dari Mutiara Hitam.

Berbekal pengalaman cukup banyak di Timnas U-19, serta menit bermain melawan pemain senior di Liga 1, sosok Rizky Ridho tampaknya bisa menjadi rekan dan mungkin juga mentor buat Elkan Baggott.

Stefan Antonic dan Joseph Ferguson
Andai pemain lokal kurang mampu memikat hati pelatih untuk menjadi tandem Elkan Baggott, masih ada opsi lain yakni menggunakan jasa para pemain keturunan yang memang sudah menyatakan kesiapan memperkuat skuat Garuda.

Ada beberapa pemain bertahan keturunan Indonesia yang mungkin bisa dicoba pelatih Shin Tae-yong. Dua di antaranya adalah Stefan Antonic dan Joseph Ferguson.

Joseph Ferguson misalnya, pemain dari Blackburn Rovers U-18 ini punya jam terbang cukup banyak di gelaran Liga Inggris U-18 musim 2019/20. Bek berusia 17 tahun tersebut mampu memainkan lima pertandingan dan mengemas satu assist.

Sementara Stefan Antonic juga memiliki catatan yang tidak kalah gemilang. Walau masih berusia 19 tahun, namun anak dari pelatih Dejan Antonic ini sudah bermain di kasta teratas Liga Hong Kong.

Bahkan, pelatih ShinTae-yong sempat memanggil Stefan Antonic dalam TC Timnas Indonesia U-19 beberapa waktu lalu, Namun, hal itu urung terwujud lantaran pandemi virus corona yang membuat TC Timnas U-19 batal.

Timnas IndonesiaLiga IndonesiaTimnas Indonesia U-19TRIVIAJoseph Simatupang FergusonElkan BaggottAlfeandra Dewangga SantosaBerita Timnas IndonesiaShin Tae-yongStefan Antonic

Berita Terkini