AC Milan Coba 'Membodohi' Chelsea dalam Transfer Bakayoko

INDOSPORT.COM – Raksasa Serie A Italia, AC Milan nampak mencoba membodohi Chelsea perihal transfer salah satu buruan Rossoneri, Tiemoue Bakayoko.

Bukan lagi rahasia bahwa Milan sangat bernafsu mendatangkan Bakayoko di bursa transfer musim panas 2020. Hal ini lantaran sepak terjangnya kala membela Il Diavolo Rosso pada musim 2018/19 silam.

Terlebih pemain yang kini dipinjamkan ke AS Monaco tersebut sudah tak lagi masuk dalam rencana Chelsea musim depan dan Bakayoko pun diketahui berminat kembali ke San Siro. Hal ini kian membuat Milan ngotot mendatangkannya dengan berbagai cara.

Teranyar, Milan mengajukan proposal kembali ke Chelsea untuk mendatangkan Bakayoko. Kali ini Rossoneri mengajukan proposal peminjaman dengan mahar 3 juta euro (Rp52 miliar) dengan opsi pembelian permanen di akhir musim sebesar 35 juta euro (Rp607 miliar).

Sejatinya proposal ini sangat menguntungkan kedua tim dan Tiemoue Bakayoko sendiri. Namun jika diusut, ternyata AC Milan tengah mencoba membodohi Chelsea dengan proposal tersebut.

Kembali ke akhir musim 2018/19, Milan sejatinya pernah mendapat kesempatan mempermanenkan Bakayoko dengan mahar 35 juta euro. Sayangnya, Rossoneri tak mengambil kesempatan tersebut sehingga pemain berusia 25 tahun tersebut pulang ke Chelsea.

Lalu di musim panas 2020 ini, Milan kembali hadir dengan proposal peminjaman anyar dengan opsi pembelian yang bernilai sama. Berkaca dari kesepakatan dua tahun silam, tentu Chelsea tengah coba dibodohi oleh Rossoneri.

Apalagi kontrak Bakayoko bersama Chelsea hanya tersisa dua tahun lagi. Bila proposal peminjaman diterima The Blues, maka kontrak sang pemain hanya tersisa satu tahun sehingga Milan bisa mempermanenkannya dengan harga murah jauh dari nilai yang disepakati kedua tim sebelumnya (35 juta euro).

Secara tidak langsung, Chelsea berada di posisi sulit pada transfer ini. Jika tak melepas Tiemoue Bakayoko musim ini ke AC Milan secara permanen, The Blues bisa kehilangan sang pemain dengan harga murah di musim depan atau melepasnya secara cuma-cuma pada tahun 2022.