x

Ada Paulo Dybala, Juventus Ogah Akui Rindu Cristiano Ronaldo

Minggu, 12 September 2021 20:04 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo saat di Juventus.

INDOSPORT.COM - Kekalahan kedua di Liga Italia yang dialami Juventus atas Napoli pada giornata tiga 2021/2022 dianggap bukan efek dari kepergian Cristiano Ronaldo. Il Bianconeri disebut kini hanya harus beroperasi dengan Paulo Dybala sebagai pusatnya.

Opini ini dilontarkan oleh kapten sekaligus bek senior Juventus, Giorgio Chiellini. Pemain internasional Italia berusia 37 tahun itu percaya jika Dybala adalah bintang sejati di timnya.

Chiellini bahkan menuding jika keberadaan Ronaldo dalam tiga musim terakhir adalah penyebab utama kenapa Dybala mengalami penurunan performa. Setelah CR7 hengkang ke Manchester United, La Joya diharapkan kembali ke bentuk terbaiknya.

Baca Juga
Baca Juga

Dybala sendiri tidak ikut ambil bagian dalam lawatan ke Italia Selatan. Ia absen setelah memperkuat tim nasional Argentina di ajang kualifikasi Piala Dunia 2022. Juventus pun bergantung pada Dejan Kulusevski dan Federico Bernardeschi uuntuk menopang Alvaro Morata.

"Saat anda punya pemain kelas dunia seperti Cristiano maka mau tidak mau tim akan diarahkan untuk melayaninya. Kami semua berterimakasih pada Cristiano atas jasanya untuk Juventus selama ini tapi sudah saatnya move on," papar Chiellini pada DAZN.

Baca Juga
Baca Juga

"Ini adalah tim untuk Paulo Dybala. Dalam beberapa waktu terakhir rasio golnya menurun karena ada Cristiano tapi Dybala adalah pemain kunci sebenarnya dan semua anggota tim tahu itu,"

"Melawan Napoli, kami sudah tampil kompak dan pantas mendapat hasil positif. Setidaknya imbang. Sekarang saatnya untuk lebih banyak diam dan membuktikan lewat penampilan," tambahnya lagi.


1. Tren Buruk Berlanjut

Suasana pertandingan Napoli vs Juventus di Serie A Italia, Sabtu (11/09/21)

Kekalahan 2-1 di San Paolo yang kini lebih dikenal sebagai stadion Diego Armando Maradona membuat start buruk Juventus di 2021/2022 terus berlanjut. Sudah tiga giornata berjalan namun kesebelasan pemilik 36 scudetto tersebut.

Kondisi serupa hanya pernah dialami Juventus sebelumnya pada 2015/2016. Saat itu La Vecchia Signora juga sedan ditangani Massimiliano Allegri.

Sementara Napoli justru punya catatan positif. Untuk pertama kalinya sejak Maret 2010 Il Partenopei bisa menang setelah tertinggal lebih dulu. Pelatih mereka, Luciano Spalletti juga semakin mendekati rekor empat kemenangan Serie A beruntun di awal masa manajerial di Napels milik Rafael Benitez.

Manchester UnitedCristiano RonaldoSerie A ItaliaJuventusGiorgio ChielliniPaulo DybalaLiga Italia

Berita Terkini