Polisi Perpanjang Penahanan Ayah Enes Kanter

Selasa, 6 Juni 2017 07:01 WIB
Editor: Gema Trisna Yudha
© Herry Ibrahim/Indosport
Pebasket NBA asal klub OKC Thunder, Enes Kanter hadir dalam acara coaching clinic dengan anak-anak dari Basketball Academy (IBA) di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/05/17). Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport
Pebasket NBA asal klub OKC Thunder, Enes Kanter hadir dalam acara coaching clinic dengan anak-anak dari Basketball Academy (IBA) di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/05/17).

Aparat kepolisian Turki memperpanjang penahanan terhadap ayah center Oklahoma City Thunder, Enes Kanter. Sang ayah, Mehmet Kanter, dilaporkan masih harus menjalani interogasi yang dilakukan aparat kepolisian.

Pada Jumat (02/06/17) lalu, Kanter mengumumkan penangkapan ayahnya melalui akun twitter resmi miliknya. 

Menurut agen Kanter, Mevlut Cinar, sebagaimana dikutip newsok, Mehmet setidaknya masih akan menjalani pemeriksaan hingga Kamis mendatang.

© Herry Ibrahim/Indosport
Pebasket NBA asal klub OKC Thunder, Enes Kanter hadir dalam acara coaching clinic dengan anak-anak dari Basketball Academy (IBA) di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/05/17). Copyright: Herry Ibrahim/IndosportPebasket NBA asal klub OKC Thunder, Enes Kanter hadir dalam acara coaching clinic dengan anak-anak dari Basketball Academy (IBA) di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/05/17).

Menurut Kanter, penahanan Mehmet dilakukan karena pandangan politiknya. Sang ayah, sebagaimana Kanter, merupakan pendukung pendukung tokoh oposisi pemerintah Turki, Fethullah Gulen.

Dilansir SB Nation, Kanter menyebut ayahnya ditangkap di rumah mereka di Istanbul. Polisi sempat melakukan penggeledahan di rumahnya dan mengamankan sejumlah barang dari rumah Kanter.

Baca juga:

"Mereka mengambil sejumlah dokumen, komputer dan barang-barang lain yang dianggap mencurigakan," ujar Kanter.

Enes sendiri  kerap menyatakan dukungannya secara terbuka terhadap tokoh oposisi pemerintah Turki, Fethullah Gulen. Kanter pun pernah menyebut Presiden Turki saat ini, Recep Tayyip Erdogan, sebagai Hitler masa kini. Akibatnya, ia sempat ditahan oleh pihak bandara Rumania karena paspornya dicabut pemerintah Turki.

© Herry Ibrahim/Indosport
Pebasket NBA asal klub OKC Thunder, Enes Kanter hadir dalam acara coaching clinic dengan anak-anak dari Basketball Academy (IBA) di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/05/17). Copyright: Herry Ibrahim/IndosportPebasket NBA asal klub OKC Thunder, Enes Kanter hadir dalam acara coaching clinic dengan anak-anak dari Basketball Academy (IBA) di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/05/17).

Pebasket 25 tahun itu pun kerap menyatakan dukungannya pada Fethullah Gulen. Ia sempat dicekal pihak imigrasi di bandara Rumania karena paspornya dicabut pemerintah Turki akibat dukungan politiknya tersebut.