Banyak Faktor, Kapten Tim Basket Indonesia Maklumi Kekalahan dari China

Selasa, 28 Agustus 2018 08:51 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pemain Timnas Basket Indonesia, Arki Dikania Wisnu, diadang tiga pemain Korea di Asian Games 2018. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pemain Timnas Basket Indonesia, Arki Dikania Wisnu, diadang tiga pemain Korea di Asian Games 2018.

INDOSPORT.COM - Tim basket putra Indonesia menanggung kekalahan 98-63 dari tim basket putra China pada putaran semifinal Asian Games 2018 di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Pertandingan pada Senin (28/08/18) malam memang terbilang berat bagi Indonesia. Kapten tim basket putra Arki Dikania Wisnu pun mengakui banyaknya faktor yang membuat Indonesia terjungkal kala berhadapan dengan tim China.

"Kita kalah tinggi, pengalaman, tidak usah kecewa. Kami melakukan sebaik mungkin dan ternyata kalah selisih 35 poin," kata Arki selepas pertandingan di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin malam, dikutip dari ANTARA.

Dengan pernyataan tersebut, Arki memaklumi kekalahan yang dialami tim Indonesia namun tetap senang dengan usaha para koleganya yang mampu menciptakan selisih skor yang tidak terlampau jauh.

China memang memiliki segala keunggulan dalam laga tersebut. Di kubu China, hadir sejumlah pemain NBA yakni Zhou Qi (Houston Rockets), Ding Yanyuhang (Dallas Mavericks), dan Abudushalamu Abudurexiti yang sempat membela Golden State Warriors di turnamen pramusim NBA Summer League.

Hal itu membuat Indonesia mesti menentukan prioritas pertahanan antara berjaga di bawah keranjang guna mengamankan rebound atau mengawal di luar garis untuk menghalau tripoint.

“Tapi ya gimana harus pilih salah satu, jaga di bawah atau jaga di luarnya. Mereka luar biasa tingginya, kita pilih jaga bawah," ucapnya.

Walau begitu, Indonesia masih bisa memberi perlawanan yang berarti kepada China melalui beberapa pemain andalannya. Arki sendiri semalam mampu membukukan 18 poin dan 3 rebound yang membuatnya secara statistik penampil terbaik di laga tersebut.

Torehannya itu memposisikan dirinya di nomor dua tersubur setelah Jamarr Andre Johnson dengan 20 poin dan 9 rebound.

Selain Arki, pencetak angka terbanyak Indonesia, Andakara Prastawa Dhyaksa, juga bermain dengan apik meski hanya mampu menyumbang 4 poin.

Meski medali emas sudah tidak lagi di depan mata, namun tim basket putra Indonesia masih punya kesempatan untuk memperebutkan urutan 5-8 turnamen dalam pertandingan pemeringkatan pada Selasa dan Jumat.

Urutan itu nantinya berguna sebagai proses pengundian grup pada Asian Games 2022 di Hangzhou, China. Indonesia dijadwalkan bertemu Suriah sebagai laga pertama pada Selasa (28/08/18) di Hall GBK.

Penulis: Bagas Rahadian 

Atlet Malaysia Rusak Properti Asian Games 2018 Usai Kalah

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh INDOSPORT.com (@indosportdotcom) pada

Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT