Lapangan Licin Jadi Alasan Kekalahan Satya Wacana, Kubu Prawira Bandung Tak Terima

Sabtu, 9 Februari 2019 03:09 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Prio Hari Kristanto
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Laga IBL Indonesia Prawira Bandung vs Satya Wacana Salatiga. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Laga IBL Indonesia Prawira Bandung vs Satya Wacana Salatiga.

INDOSPORT.COM - Kondisi lapangan menjadi salah satu penyebab tumbangnya sejumlah tim pada seri 7 IBL musim ini. Lapangan bertanding di GOR Bima Sakti Malang, terlampau licin saat menjalani game.

Hal itu terlihat pada game ketiga hari pertama di Malang, ketika Satya Wacana meladeni Prawira Bandung. Tim dari Salatiga, Jawa Tengah, itu gagal memperbaiki peringkat di klasemen IBL Divisi putih setelah takluk 69-75.

"Kondisi (lapangan) ini menyulitkan kami untuk menampilkan permainan sesuai karakter khas tim ini. Performa terbaik tidak keluar," tandas Pelatih Satya Wacana, Meldi Efri.

Kekalahan ini sekaligus gagal membuat Satya Wacana mempertahankan keunggulan head to head atas Prawira Bandung. Di pertemuan pertama pada seri Bandung lalu, Satya Wacana sukses mempermalukan tim tuan rumah dengan skor 85-78.

"Permainan kami kurang maksimal. Teman-teman tadi juga banyak terpeleset, dan tertinggal angka di menit-menit terakhir," ujar Cassiopeia Manuputty.

Ungkapan Point Guard dari tim Satya Wacana itu tampak selaras dengan kenyataan di lapangan. Prawira Bandung tampak lebih menguasai Medan tempur dengan tak terpengaruh atas licinnya lapangan.

Poin demi poin didapatkan tim asal Bandung, Jawa Barat itu secara dramatis. Sehingga, keluhan sang lawan atas kondisi lapangan yang licin itu pun disanggah oleh Prawira Bandung.

"Tidak ada masalah besar. Toh semua tim merasakan hal yang sama dengan kondisi lapangan di sini," tandas Yuwadi Andre.

"Lapangan di sini bahkan lebih baik, dibanding saat kami berlaga di Bandung dan Surabaya. Terpenting, pemain tetap fokus pada game," Pelatih Prawira Bandung itu menambahkan.

Terus Ikuti Berita Basket dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT