Gara-gara Corona, Gaji Petinggi NBA Siap-siap Dipotong 20 Persen

Sabtu, 28 Maret 2020 15:05 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Indra Citra Sena
© nba.com
Logo NBA, kompetisi bergengsi basket asal Amerika Serikat. Copyright: © nba.com
Logo NBA, kompetisi bergengsi basket asal Amerika Serikat.

INDOSPORT.COM - Liga basket tersohor di dunia, NBA harus terkena imbas dari pandemi virus Corona. NBA pun akan memotong gaji petingginya sebesar 20 persen.

Seperti yang diketahui, NBA menghentikan semua jadwal pertandingan yang ada sejak 11 Maret lalu. Hal ini karena bintang Utah Jazz, Rudy Gobert, dinyatakan positif Corona.

Setelah Gobert, banyak pemain NBA lainnya yang dinyatakan terjangkit Corona seprti Donovan Mitchell, Kevin Durant, Christian Wood, dan Marcus Smart.

Dilansir dari ESPN, hiatusnya NBA ini berdampak pada ekonomi liga. Sehingga, manajemen akan memotong gaji para petinggi, termasuk komisioner dan wakilnya, Adam Silver serta Mark Tatum.

Juru bicara NBA, Mike Bass belum mengonfirmasi langsung kabar ini. Namun, ipihaknya memang harus mengambil keputusan jangka pendek karena situasi seperti ini belum terjadi.

Sementara itu, dikabarkan tiga pemain NBA, yakni Rudy Gobert, Donovan Mitchell, dan Christian Wood yang positif NBA sudah dinyatakan sembuh.

Sejauh ini, Amerika Serikat sendiri menjadi negara terparah yang terkena dampak Corona. Per Jumat (27/3/20), kasus Corona di sana bahkan sudah lebih tinggi dibandingkan China.