Ribet, Timnas Basket Putri 3x3 Sibuk Penuhi Prosedur Pemberangkatan FIBA

Senin, 17 Mei 2021 15:35 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
© PP Perbasi
Timnas Basket Putri Indonesia 3x3 sudah menyiapkan diri agar mampu bersaing sejak 4 April lalu di GOR Cahaya Lestari Surabaya. Copyright: © PP Perbasi
Timnas Basket Putri Indonesia 3x3 sudah menyiapkan diri agar mampu bersaing sejak 4 April lalu di GOR Cahaya Lestari Surabaya.

INDOSPORT.COM - Kualifikasi Olimpiade cabor basket 3x3 putri tinggal menghitung hari. Ajang tersebut akan dilaksanakan pada 26-30 Mei di Graz, Austria.

Menyongsong agenda tersebut, timnas basket 3x3 putri sudah menyiapkan diri agar mampu bersaing sejak 4 April lalu di GOR Cahaya Lestari Surabaya. Manajer Christopher Tanuwidjaja menilai tidak ada waktu bersantai untuk timnya.

"Kami serius siapkan tim ini. Bahkan para pemain tidak berhenti latihan saat Lebaran. Mereka terus berlatih karena kita tidak punya waktu lagi untuk bersantai," ucap Christopher Tanuwidjaja, Minggu (16/5/21).

Dijelaskan Christopher, para pemain memakluminya. Jika diterapkan libur dan mereka keluar dari area latihan, persiapan akan mengulang dari awal lagi, mulai dari tes swab PCR kemudian dilanjutkan isolasi mandiri. 

Hal itu hanya akan membuang waktu mengingat isolasi mandiri butuh waktu minimal lima hari, sementara skuad timnas basket 3x3 putri sudah harus bertolak ke Austria pada Senin (24/5/21). 

"Kini kami sudah mulai fokus pada pemberangkatan. Kami akan lakukan tes PCR pertama sebelum keberangkatan. Hanya tiga orang yang belum divaksin seperti Gabriel Sophia, Lea Kahol, dan Dyah Lestari. Sore ini dilakukan untuk kemudian dikirim ke FIBA besok," ungkap Christopher.

Sementara bagi gerbong timnas basket 3x3 putri yang sudah divaksin, besok mengumpulkan sertifikatnya. Dilengkapi tes antibodi yang sudah dilakukan pada Sabtu (15/5/21) kemarin. 

"Semua sudah kita test hasil antibodinya per hari Sabtu kemarin dan hasilnya bagus semua. Rencana berikutnya adalah tes PCR kedua sebelum keberangkatan dilakukan pada Sabtu (22/5/21)," terang Christopher. 

"Tes kali ini untuk seluruh peserta baik yang sudah vaksin dan yang belum vaksin. Hasilnya akan diserahkan ke FIBA pada Minggu (23/5/21) nanti," pungkasnya.