Kronologi Insiden Mengerikan Kaki Petarung MMA Australia Patah di Ring

INDOSPORT.COM -Sebuah insiden mengerikan terjadi di ring MMA Australia, dimana salah satu petarungnya mengalami patah kaki.

Sebuah insiden mengerikan terjadi di panggung MMA bertajuk Urban Fight Night (UFN) 24 di Australia, antara duel Dean Maxwell dengan Randall Rayment pada Sabtu (27/02/21) kemarin.

Pertandingan kelas light heavyweight di Milsons Point, Sydney itu gagal memanjakan penonton yang menyaksikan lantaran harus berakhir dengan cepat.

Duel tersebut hanya berjalan selama 20 detik karena adanya insiden patah kaki, yang dialami salah satu petarung yakni Maxwell.

Dilansir dari MMA Fighting, kecelakaan itu didapat Maxwell setelah ia menerima tendangan keras dari kaki Rayment ke arah betisnya, yang semula terlihat tidak berbahaya.

Sebab, kejadian itu pernah kita lihat di duel Dustin Poirier vs Conor McGregor di UFC pada Januari lalu. Akan tetapi secara mengejutkan, kaki kanan Maxwell justru mengalami patah saat bertumpu usai terkena tendangan Rayment.

Maxwell langsung terjatuh dan kesakitan, sementara Rayment langsung memanfaatkan situasi tersebut untuk menghabisinya agar bisa memenangkan pertandingan.

Sayang, upaya Rayment untuk membuat lawannya itu terkapar dihalangi wasit yang langsung menghentikan pertarungan, setelah melihat Maxwell jatuh dan memberi Rayment kemenangan.

1. Cedera Parah dan Absen Panjang

Insiden ini juga tersiar ramai di media sosial, salah satunya cuplikan saat kaki Maxwell mengalami patah di Youtube.

Lewat tayangan ulang menunjukkan bahwa kaki Maxwell berada pada sudut 90 derajat sebelum dia jatuh ke kanvas.

Sementara Ray merayakan kemenangannya, Maxwell harus menerima perawatan karena cedera kaki yang dialaminya benar-benar sangat parah.

Promotor UFN yang juga mantan petarung UFC, Suman Mokhtarian, mengatakan Maxwell mengalami cedera di tulang fibula dan tibia. 

Maxwell diprediksi baru akan bisa berlatih dalam tiga bulan dan pulih 100 persen dalam enam bulan ke depan setelah sukses menjalani operasi.

Di dunia MMA yang merupakan olahraga seni bela diri campuran, tendangan betis jarang sekali menimbulkan kerusakan tulang.

Karena tujuan utama dari tendangan tersebut adalah melemahkan pergerakan lawan. Namun karena ini olahraga bela diri yang sangat terbuka, maka resiko cedera parah menghantui setiap atletnya.

Insiden mengerikan kaki Maxwell patah semakin menjadi perbincangan karena Rayment memiliki julukan The Limb Reaper atau Pencabut Anggota Tubuh.

Calf kick atau tendangan ke betis belakangan menjadi populer di ajang MMA, terutama setelah McGregor kalah dari Poirier di UFC 257. McGregor kalah TKO ronde kedua setelah Poirier membuat kaki The Notorious kesakitan karena calf kick.