'Dicurangi' Panitia dan Medalinya Ditarik, Kontingen Malaysia Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2019 08:59 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© BHarian
Izzah Amzan (kiri) bersama dengan Koi Sie Yan, kontingen Malaysia di SEA Games 2019. Copyright: © BHarian
Izzah Amzan (kiri) bersama dengan Koi Sie Yan, kontingen Malaysia di SEA Games 2019.

INDOSPORT.COM – Kontingen Malaysia akhirnya angkat suara setelah ‘dicurangi’ oleh pihak panitia dan bahkan medali emas yang diraihnya harus ditarik di cabang olahraga senam SEA Games 2019.

Kontingen Malaysia harus berlapang dada mendapati kebijakan panitia SEA Games 2019 yang mencopot satu medali emasnya di cabang olahraga Rhytmic Gymnastic.

Medali emas yang diraih atlet bernama Izzah Amzan, tiba-tiba ditarik oleh panitia. Menurut catatan akun Twitter, Badminton Talk, Malaysia awalnya pada Sabtu (07/12/19) kemarin berhasil mendulang dua emas sekaligus di cabor Rhytmic Gymnastic nomor Women Ribbon.

Pasalnya kedua emas berhak diraih oleh Izzah dan rekan senegaranya Koi Sie Yan karena memiliki poin yang sama persis 15.200. Namun pihak panitia memiliki kebijakan tak ada medali perak untuk juara dua, sementara medali perunggu diberikan kepada pesenam Thailand, Kulsanawong Nat.

Sehari berselang, kebijakan panitia SEA Games 2019 tiba-tiba berubah. Salah satu medali emas dari Rhytmic Gymnastic nomor Women Ribbon dicopot. Keputusan panitia mengatakan bahwa Koi Sie Yan yang hanya mendapatkan medali emas.

Melansir dari laman BHarian, sedangkan Amzan Izzah yang sebelumnya turut meraih medali emas, diubah statusnya sebagai juara dua dan berhak atas medali perak.

Hal ini pun akhirnya membuat kontingen Malaysia buka suara dengan Koi Sie Yan mengaku tak masalah jika harus berbagi medali dengan Izzah karena kemenangan ditujukan untuk Malaysia. Kejadian ini juga bukan pertama kalinya ia harus berbagi emas, pada SEA Games 2015 ia juga mengalami hal serupa.

“Saya pernah mengalami hal serupa di edisi 2015, dan harus mengalaminya lagi. Tapi saya tak keberatan berbagi kemenangan karena medali emas ditujukan untuk bangsa,” ujar Koi Sie Yan.

Sementara Izzah mengatakan bahwa meski sulit, namun dirinya juga tak masalah berbagi medali dan senang karena sudah memberikan yang terbaik untuk timnya.