Kaleidoskop Multi-Sport Event 2021: Indonesia Raih Emas Olimpiade

Kamis, 30 Desember 2021 22:29 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© NOC Indonesia
Greysia Polii/Apriyani Rahayu, peraih mendali emas di Olimpiade Tokyo 2020. Copyright: © NOC Indonesia
Greysia Polii/Apriyani Rahayu, peraih mendali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

INDOSPORT.COM - Berikut kaleidoskop ajang multi-sport akbar yang terjadi sepanjang tahun 2021 termasuk Olimpiade Tokyo 2020.

Tahun 2022 hanya tinggal menghitung hari. Dunia pun sedang bersiap menyambut harapan baru yang penuh dengan hal-hal baik, begitu pula sektor olahraga yang juga terdampak pandemi virus corona Covid-19.

Sejumlah kompetisi dan turnamen pun harus ditunda dan bahkan ada yang batal digelar. Meski begitu, tahun 2021 adalah moment-nya ajang multi-event olahraga terbesar dunia, apalagi kalau bukan Olimpiade.

Sejatinya digelar pada 2020, Olimpiade Musim Panas Tokyo terpaksa ditunda pelaksanaannya hingga 2021 karena pandemi.

Untuk mengingat kembali sejumlah hajatan multi-sport yang sudah sukses digelar tahun ini, berikut kilas baliknya.

Juli-September

Olimpiade Tokyo 2020 bisa dibilang acara multi-sport terbesar yang terjadi pada tahun 2021. Sesuai nama dan sejarah panjangnya, event ini diikuti oleh 206 tim dan 11417 atlet yang berkompetisi memperebutkan medali.

Amerika Serikat tampil sebagai pengumpul medali terbanyak dengan total 113 (39 emas, 41 perak, 33 perunggu). China ada di peringkat kedua (88 medali), disusul Russian Oliympic Committee alias ROC (71 medali).

Sementara itu, tim Indonesia yang berkompetisi di delapan cabor, finis di peringkat 55 dengan raihan lima medali (satu emas, satu perak, dan satu perunggu).

Adapun satu-satunya medali emas yang berhasil diraih Indonesia berasal dari cabor bulutangkis sektor ganda putri, yang disumbangkan oleh pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Medali perak dibawa pulang atlet angkat besi, Eko Yuli Irawan, sedangkan perunggu berhasil diraih Windy Cantika serta Erwin Abdullah dari cabor yang sama, ditambah satu oleh Anthony Sinisuka Ginting.