Panjat Tebing Harumkan Nama Indonesia Lagi, Sabet Medali Emas Piala Dunia 2022 di AS

Sabtu, 28 Mei 2022 18:24 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
© Andy Bao/Getty Images
Atlet panjat tebing, Veddriq Leonardo, kembali sukses harumkan Indonesia usai menjuarai nomor speed putra World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022. Copyright: © Andy Bao/Getty Images
Atlet panjat tebing, Veddriq Leonardo, kembali sukses harumkan Indonesia usai menjuarai nomor speed putra World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022.

INDOSPORT.COM – Atlet panjat tebing, Veddriq Leonardo, kembali sukses harumkan Indonesia usai menjuarai nomor speed putra World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022.

Bertanding di final World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022 di Salt Lake City Amerika Serikat, Sabtu (28/5/22), Veddriq Leonardo sempat tergelincir dan kesulitan mencapai puncak.

Namun atlet panjat tebing asal Pontianak Indonesia itu bisa mengatasi kesulitannya untuk menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 6,33 detik.

Veddriq Leonardo sukses menyabet emas mengalahkan atlet panjat tebing Austria, Tobias Plangger yang ada di posisi kedua. Serta atlet panjat tebing Italia, Ludovico Fossali, yang harus puas di posisi ketiga.

Tentu saja ini adalah hasil yang menggembirakan bagi  Veddriq Leonardo sepanjang partisipasinya di ajang World Cup International Sport Climbing (IFSC) 2022.

Pasalnya,  Veddriq Leonardo bermain gemilang dari babak kualifikasi hingga final. Hal itu sebagaimana disebutkan dalam laman resmi IFSC.

Tercatat, Veddric Leonardo membukukan waktu 5,28 detik pada babak kualifikasi. Catatan apiknya berlanjut pada babak 16 besar dengan catatan waktu 5.51 detik mengalahkan atlet Kanada.

Sedangkan pada perempat final, Veddric Leonardo kembali dominan usai mencatatkan waktu 5.45 detik mengalahkan atlet panjat tebing tuan rumah, Samuel Watson.

Dominasinya juga terus berlanjt kala dia bisa menuntaskan perjuangan dan meraih kemenangan atas Ludovico Fossali dan Tobias Plangger.

Sementara atlet panjat tebing Indonesia lainnya, Kiromal Katibin, juga sukses mengukir sejarah dengan mempertajam rekor dunia pada babak penyisihan dengan raihan 5, 10 detik.

Sayangnya, langkahnya terhenti di babak perempat final usai tergelincir saat berhadapan dengan wakil Polandia, Marcin Dzienski.