Peparnas Jabar 2016

Raih Perunggu Paralimpiade, Lifter Cantik Bali Masih Tak Terkalahkan

Selasa, 18 Oktober 2016 21:34 WIB
Editor: Mitjanna Lotusina Rangkuti
 Copyright:

Ni Nengah Widiasih meraih medali emas pada kelas 41 kilogram di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2016 Jabar di Hotel Grand Preanger, Bandung, Selasa, (18/10/16).

Peraih medali perunggu Paralimpiade Rio de Janeiro 2016 itu mencatat rekor terbaik dengan beban seberat 90 kilogram yang dilakukannya pada angkatan kedua. Namun, pada saat akan melakukan pemecahan rekor 96 kilogram, Widiasih gagal melakukan angkatan.

Meski demikian, dia tetap menjadi yang terbaik dan berhak atas medali emas. Medali perak diraih Nikmah dari kontingen Sumatera Selatan dengan beban seberat 57 kilogram dan perunggu diraih oleh Vivi Utami dari Kalimantan Barat.

Kesuksesannya meraih emas membuat kontingen Bali meraih emas pertama, ini sebelumnya sudah diprediksi. Pasalnya, performa dara Bali itu memang luar biasa, dia mampu mengangkat beban dengan catatan berat yang masih tertinggi dan jauh dari angkatan atlet lainnya.

Widiasih yang turun dengan kostum merah, putih, dan biru itu tampil penuh percaya diri untuk melakukan angkatan. Dia adalah unggulan di kompetisi tersebut.

Lifter 26 tahun itu menjadi bintang di ajang angkat berat Peparnas, dia juga menjadi salah satu atlet yang membawa obor api Peparnas pada saat upacara pembukaan di Stadion Siliwangi Kota Bandung, Sabtu,(15/10/16) lalu.