Saat ini pelari bernama lengkap Sir Mohamed Muktar Jama Farah sedang berlatih di Ethiopia. Lahir di Somalia, ia sudah tinggal di Amerika Serikat selama 6 tahun terakhir, dan istri serta empat anaknya tinggal di Oregon.
Sayangnya, perintah eksekutif dari presiden Amerika Serikat terbaru, Donald Trump, yang melarang segala bentuk kegiatan keimigrasian dari 7 negara dengan mayoritas penduduk Muslim mengancam Farah dan keluarga. Sebab, Somalia masuk dalam satu dari 7 negara tersebut.
Dalam sebuah statement resmi di akun Facebooknya, ada kalimat yang sangat menyentuh. Farah menyebutkan jika ia akan kesulitan mengatakan kepada anaknya bahwa ia tidak bisa pulang ke rumah dan menjelaskan kenapa Presiden Trump mengeluarkan kebijakan itu.
Ini bukan pertama kalinya Farah merasa disulitkan akibat dari ketakutan dunia akan Islam. 5 tahun lalu, atau lebih tepatnya tahun 2012, ia pernah tidak bisa masuk ke Amerika karena dikira seorang teroris.