Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) menjadwalkan pengiriman sejumlah atlet Pelatnas ke Benua Eropa untuk melakoni uji coba. Hal ini dilakukan agar para atlet memenuhi kualifikasi untuk tampil di ajang Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.
"Kami ingin mengirim sebanyak mungkin atlet-atlet ke kejuaraan karate di luar negeri, baik Eropa maupun Asia," kata Wakil Sekretaris Jenderal PB Forki, M. Ellrick.
Menurutnya, program ini diharapkan dapat mencetak karateka berprestasi. Para atlet diharapkan dapat bertengger dalam daftar papan atas peringkat karateka dunia, baik pada nomor kumite maupun nomor kata.
Karateka Indonesia menjalani latihan."Kami optimistis karena terdapat sejumlah atlet yang telah menjuarai Kejuaraan Dunia Karate pada 2016 maupun Kejuaraan Asia 2016," kata Ellrick.
Kejuaraan-kejuaraan yang akan menjadi ajang uji coba atlet-atlet karate Merah-Putih di Eropa dan Asia antara lain, Liga Karate Seri A dan Liga Karate Premier, serta kejuaraan dunia tingkat junior, kadet, U21, dan senior.
"Kami juga akan menggelar Kejuaraan Karate Tingkat ASEAN di Semarang pada Mei. Kami mengundang perwakilan dari 10 negara ASEAN," kata Ellrick.