INDOSPORT.COM – Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, tengah naik daun seiring prestasi yang mereka ukir. Di luar raihan prestasi apiknya itu, ganda putra nomor satu dunia ini dinilai memiliki postur tubuh yang kurang ideal.
Marcus Gideon memiliki postur tinggi sekitar 1,65 meter, lebih pendek 0,5 meter dari Kevin. Namun, tubuh Marcus lebih berotot ketimbang Kevin. Meski memiliki postur tubuh mungil, nyatanya tak mempengaruhi penampilan pasangan yang dijuluki Minions ini.
“Saya pikir postur tubuh tidak memengaruhi kinerja kami. Yang penting adalah kepercayaan diri. Kami terus belajar, itulah mengapa kami menjadi lebih baik,” ujar Marcus, kepada media Inggris, Reuters.
Ya, Kevin/Marcus membuktikannya saat merebut gelar All England 2018 setelah mengalahkan pasangan Denmark, Carsten Mogensen/Mathias Boe. Padahal, Morgensen dan Mathias memiliki postur 1,85 meter yang memiliki jangkauan panjang. Namun, hal itu mampu diatasi Kevin/Marcus dengan permainan cepat mengandalkan pukulan drive.
Indonesia memiliki sejarah panjang nan sukses di Olimpiade sektor bulutangkis. Terakhir melalui juara Olimpiade 2016 yang diraih ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Lalu di sektor tunggal ada Alan Budikusuma dan Susi Susanti di Olimpade 1992 dan Taufik Hidayat di Olimpiade 2004.
Asian Games 2018 akan berlangsung pada 18 Agustus hingga 2 September mendatang. Indonesia sebagai tuan rumah, tengah sibuk berbenah penyelenggaraan dan tentu saja mempersiapkan para atletnya untuk mengibarkan bendera Merah Putih di rumah sendiri.
Sebagai salah satu cabang yang diunggulkan, bulutangkis diharapkan mampu mendulang medali. Dari sektor ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi pasangan yang dijagokan.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola dan Olahraga Lain Serta Serba-serbi Asian Games 2018 di INDOSPORT