Tanda-tanda Rio bakal Berjaya sudah terlihat sejak uji coba pramusim di tempat yang sama, pada awal bulan ini. Pada uji coba hari terakhir, Jumat (03/04/15), Rio mampu mencatat waktu tercepat ketiga. Rio merasa mobilnya sangat cepat dan nyaman dikendarai.
Performa apik Rio berlanjut di latihan resmi, beberapa jam sebelum kualifikasi, Jumat (17/04/15). Pebalap 21 tahun ini masuk deretan enam besar. Meski pada sesi kualifikasi harus merosot ke peringkat 12 karena perubahan suhu yang turun drastis. Sebagai catatan, kualifikasi digelar pada malam hari.
Start dari posisi ke-12, Rio tetap optimistis bisa berbuat lebih di feature race (race 1). Apalagi, ini adalah musim keempatnya di GP2 Series. Fase yang dianggapnya sudah kenyang untuk sekadar menimba pengalaman.
Rio berhasil mencicipi podium kedua di race perdana dengan catatan waktu 1 jam, 1 menit, 28,362 detik. Terpaut 5,056 detik dari Stoffel Vandoorne (ART Grand Prix) sebagai juara pertama. Sedangkan posisi ketiga ditempati pembalap Amerika Serikat, Alexander Rossi (Racing Engineering).
"Ini musim keempat saya. Dan saya harus benar-benar fight mengejar papan atas. Hasil ini jelas sangat bagus bagi saya ke depannya,” ujar Rio Haryanto saat dihubungi wartawan, Sabtu (18/04/15) malam
Sedangkan sprint race (race 2) dilaksanakan hari ini, Minggu (19/04/15) di di Sirkuit Sakhir, Bahrain.