Valtteri Bottas akan menjalani musim balap yang menantang bersama partner barunya yang telah menjadi juara dunia F1 tiga kali, Lewis Hamilton. Pembalap Finlandia tersebut direkrut Mercedes dari Williams untuk mengisi kursi kosong yang ditinggalkan Nico Rosberg.
Lauda menilai Bottas punya keuntungan baru, selain bergabung di tim teratas di papan klasemen, tetapi juga peraturan baru terkait aerodinamika yang berarti semua pembalap akan punya mobil baru.
"Dia tak punya waktu banyak untuk menyesuaikan diri, semua hal baru bagi dia dan juga kami," beber Lauda kepada Fox Sports.
Presiden Direktur Tim Mercedes, Niki Lauda.
"Namun Bottas punya dua keunggulan: dia datang ke tim top dan itu akan membuat segalanya lebih mudah sedari awal. Dan tahun ini kami akan membalap dengan mobil yang benar-benar baru," lanjut tiga kali juara dunia F1 tersebut.
Peraturan baru tersebut membuat Bottas maupun Hamilton harus mengembangkan mobilnya dari nol lagi. Ini akan menguntungkan Bottas untuk menjalani persaingan yang seimbang dengan sang partner.
"Mobil baru juga berlaku untuk Lewis, jadi dia tak bisa membangun mobil yang telah ia kenal. Kedua pembalap bisa mengembangkan mobilnya dari awal, jadi mobilnya akan sesuai dengan masing-masing pembalap," tutup Lauda.