MotoGP

MotoGP Lombok Siap Digelar Usai Jokowi Tandatangani Pembangunan Sirkuit

Rabu, 5 April 2017 08:38 WIB
Editor: Ramadhan
 Copyright:

Kabar gembira hadir bagi pecinta motorsport di Tanah Air. Pemerintah Indonesia lewat Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia memastikan terus mempercepat pembangunan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika termasuk sirkuit MotoGP.

Masalah pembebasan lahan yang tidak kunjung selesai sejak 29 tahun lalu di KEK Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, sudah diselesaikan oleh Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan.

Luhut mengatakan bahwa KEK Mandalika sangat potensial untuk mendorong pariwisata kelas dunia. Dia memastikan sudah ada salah satu investor dari Prancis yang akan membangun hotel dan sirkuit MotoGP.

“Tadi Pak Kepala ITDC (PT Pariwisata Indonesia/ITDC) katakan ada hampir Rp6 triliun akan segera masuk dari satu investor Prancis (untuk) membuat hotel dengan sirkuit MotoGP. Sudah pasti, sudah ditandatangani Presiden,” kata Luhut Binsar Pandjaitan seperti dilansir laman resmi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia.

Luhut juga berpesan bahwa penyelesaian masalah lahan masih harus dilanjutkan dengan memajukan industri lokal dan kualitas SDM dengan pendidikan. Dia berharap pengembangan KEK Mandalika memberikan manfaat bagi warga NTB dalam memajukan industri lokal dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.

image article indosportPemandangan indah daerah Lombok yang akan menggelar MotoGP.

Luhut juga meminta warga memanfaatkan produk lokal yang bisa di jual ke industri restoran dan perhotelan yang nanti akan dibangun di KEK Mandalika. Untuk mempercepat pembangunan di KEK Mandalika, Luhut meminta agar proses pembebasan lahan yang sudah berlangsung sejak 29 tahun lalu, tersebut bisa diselesaikan pada bulan ini.

“Saya berharap bulan ini harus selesai. Nanti Pak Kapolda dan Pak Danrem supaya bekerja sama mendorong ini selesai,” katanya.

Untuk mempercepat pembebasan lahan, Luhut telah menyerahkan uang kerohiman kepada masayarakat sebesar Rp 2,8 miliar untuk membebaskan lahan seluas 63,019 meter persegi di wilayah Batek Bantar.

Jauh sebelum rencana MotoGP di Lombok, Indonesia memang gencar ingin menggelar balap motor paling bergengsi di dunia tersebut. Sempat ingin digelar di Sirkuit Sentul Bogor, namun rencana balap MotoGP santer akan digelar di Sirkuit Jakabaring, Palembang.

2