MotoGP

2 Hal Ini yang Bikin Rossi Terpuruk di Kualifikasi MotoGP Valencia

Minggu, 18 November 2018 09:28 WIB
Penulis: Hesti Puji Lestari | Editor: Yohanes Ishak
© Getty Images
Valentino Rossi dalam lintasan balap Copyright: © Getty Images
Valentino Rossi dalam lintasan balap

INDOSPORT.com - Hasil kualifikasi MotoGP Valencia 2018 menempatkan pembalap dari tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales sebagai yang terdepan. Ia dibuntuti oleh Alex Rins dari Suzuki Ecstar di posisi kedua dan di tempat ketiga dihuni oleh Andrea Dovizioso dari tim Ducati.

Sementara sang juara MotoGP 2018, Marc Marquez harus rela duduk di peringkat lima. Namun kabar paling tak mengembirakan dialami oleh sang legenda, Valentino Rossi.

Bagaimana tidak, Rossi terpuruk di posisi 16 dengan catatan waktu 1:32.452. Ia mengaku ada dua hal yang menyebabkannya terpuruk di sirkuit Ricardo Tormo.

Dilansir dari Autosport, Rossi sendiri mengakhiri sesi latihan bebas ketiga diurutan 13. Hal ini membuatnya tak lolos ke Q2.

Rider Movistar Yamaha ini juga sempat mengalami crash di FP3 yang membuat bahunya terasa sakit. Ditambah lagi dengan ketidaknyamanan motor yang membuat peformanya semakin memburuk.

© INDOSPORT
Valentino Rossi dalam jumpa pers Copyright: INDOSPORTValentino Rossi dalam jumpa pers

"Ini adalah hari yang sangat sulit untuk saya. Setelah latihan kemarin di lintasan basah, saya cukup optimistis, karena saya merasa baik-baik saja, tapi pagi ini saya tidak cepat di FP3," ujar Rossi seperti dikutip Autosport.

"Saya mencoba memaksa di awal, tapi crash. Setelah itu, saya memakai motor lain tapi saya tidak punya kecepatan. Saya tidak punya cukup feeling untuk ke 10 besar," tambahnya.

Rossi juga merasa bahwa dirinya akan lebih sulit saat harus tsrat di posisi belakang karena hasil FP4 nya kali ini. "Saya merasa sangat tidak nyaman. Saya tidak bisa memaksa dan cukup lambat. Untuk besok saya harus start dari belakang, jadi akan sulit," katanya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti Tukiman memberikan alibi usai kalah lawan dari tuan rumah Thailand dengan skor 2-4 di Piala AFF 2018. Bima Sakti menilai kalau Hansamu Yama Pranata dan kolega bermain dengan konsentrasi yang bagus di babak pertama. Bahkan sampai menit ke-30 usai Zulfiandi mencetak gol tetap konsisten. "Kemudian setelah di menit-menit di akhir babak pertama kami kebobolan lagi menjadi 2-1. Dua gol itu yang membuat mental kami semakin down (turun)," kata Bima Sakti kepada awak media olahraga di Bangkok. Dirinya juga mengaku kalau sudah memberikan suntikan motivasi kepada anak asuhnya saat jeda turun minum. Karena Timnas Indonesia masih punya 45 menit lagi untuk membalikan keadaan. "Ternyata kami kebobolan lagi dan membuat mental kami semakin turun. Kami sempat bangkit di menit-menit akhir pada babak kedua. Tetapi sudah terlambat," tutur Bima Sakti. Saat di tanya peluang lolos, Coach Bima pun menjawab di GBK nanti Skuat Garuda akan bermain nothing to lose. #BimaSakti #TimnasDay #TimnasIndonesia #AFF2018 #indosport

A post shared by INDOSPORT.com (@indosportdotcom) on

Ikuti terus berita MotoGP di INDOSPORT.COM