Formula 1

F1 Berburu Pembalap Wanita, Ini Kriterianya

Kamis, 22 Agustus 2019 16:52 WIB
Editor: Lanjar Wiratri
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Ketua Dewan Penasihat untuk pembalap wanita W Series, David Coulthard, baru-baru ini menanggapi pertanyaan dari salah satu anggota F1 Fan Voice. Terkesan sejumlah balapan di ajang balap wanita, W Series Frontrunners, Coulhard meminta kriteria khusus bagi pembalap wanita untuk unjuk gigi di ajang F1.

Menanggapi hal tersebut, Coulhard mengatakan jika dirinya telah banyak mengamati beberapa pembalap wanita yang layak berkompetisi di Formula 1. Namun belum ada yang memenuhi kriteria sekelas pembalap jajaran atas F1.

“Dalam W Series, kami telah menyoroti beberapa pembalap wanita yang mampu memenuhi balapan di Formula 1,” ucap Coulrhard seperti dilansir dari laman F1.com.

“Namun sekarang pertanyaannya, anda mencari perempuan yang setara dengan Lewis Hamilton, Max Verstappen, atau Charles Lecrec? Anda tidak akan bisa mengalahkan mereka,” tambahnya.

GP Inggris 2015 lalu menjadi kali terakhir adanya seorang wanita yang berpastisipasi dalam perlombaan F1. Susie Wolf, pembalap wanita asal Scotlandia yang melaju pada Free Practice 1 di Silverstone.

Coulthard percaya jika pembalap wanita akan kembali mengikuti ajang F1 suatu saat nanti, jika mampu melewati kategori balap junior.

“Saya pribadi di ajang W Series ingin membawa lebih banyak lagi perempuan untuk masuk ke ajang motor sport. Dia (Susie Wolff) pembalap yang bagus, namun tak dapat dukungan dari keluarga. Ini jadi momentum untuk membantu mendukung bakat perempuan, jika sudah lebih baik Formula 1 akan menanti mereka,” tambah Coulthard.

Jamie Chadwick yang yang menantang bintang McLaren Lando Norris pada 2014 di Ginetta Junior Champions berhasil merengkuh tropi perdana W Series. Mencatatkan dua kemenangan dan tiga kali naik podium menjadi perjalanan Jamie Chadwick untuk meraih trofi tersebut.

Di usianya yang baru menginjak 21 tahun kini ia didaftarkan untuk masuk kedalam William Racing driver Academy dan memiliki kesempatan besar untuk mencatatkan sejarah menjadi pembalap perempuan yang berlaga di Formula 1.

Penulis: Muhammad Haris Muda.