MotoGP

Dianggap Gagal di Honda, Jorge Lorenzo Disarankan Kembali ke Yamaha

Senin, 14 Oktober 2019 20:17 WIB
Penulis: Masya Famely Ruhulessin | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© INDOSPORT
Karier MotoGP-nya terus menurun, Jorge Lorenzo disarankan kembali ke Yamaha. Copyright: © INDOSPORT
Karier MotoGP-nya terus menurun, Jorge Lorenzo disarankan kembali ke Yamaha.

INDOSPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mendapat saran dari pandit MotoGP, Neil Hodgson, untuk kembali ke Yamaha demi menyelamatkan karier masa depannya.

Lorenzo mengalami musim yang kacau di Honda setelah memutuskan pindah dari Ducati setahun lalu. Rentetan cedera serius kerap membuatnya finis di luar sepuluh besar.

Bahkan pada balapan di MotoGP Thailand, pembalap asal Spanyol itu hanya berhasil finis di posisi ke-18. Kenyataan itu berbanding terbalik dengan kondisi rekan satu timnya, Marc Marquez, yang berhasil meraih gelar juara dunia.

Padahal sebelumnya, Jorge Lorenzo pernah menikmati kesuksesan besar bersama Yamaha di awal kariernya. Dia mengantongi gelar juara dunia pada 2010, 2012 dan 2015. Tetapi setelah hengkang, daya saingnya turun drastis.

Neil Hodgson pun berpikir turunnya performa Lorenzo sejauh ini disebabkan M1 adalah satu-satunya motor yang bisa dikembangkan sang pembalap secara maskimal.

"Lorenzo membutuhkan set-up Yamaha di bawahnya dan sayangnya, Anda tidak dapat mengubah Honda menjadi Yamaha," katanya seperti dikutip dari berita olahraga laman Daily Star.

Menurut Hodgson, Honda memiliki mesin yang agresif sedangkan Yamaha jauh lebih ramah pengguna. Hal itu membuat motor Yamaha memiliki kekuatan yang lebih lembut dan mudah dikelola.

"Itulah yang ingin dilihat semua orang, karena jika dia kembali dengan Yamaha, dia akan sangat cepat pulih dan bisa memperjuangkan gelar lagi,” tambahnya.

Jorge Lorenzo sendiri memang mengalami musim buruk pada 2019 yang menghambat laju kariernya di MotoGP. Meski demikian, ia mengaku enggan mengakhiri kontraknya lebih awal bersama Repsol Honda.