Kecelakaan Kobe Bryant Buat Jorge Lorenzo Ingat Kenangan Buruk Tentang Helikopter

Senin, 27 Januari 2020 22:15 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Yohanes Ishak
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo membeberkan soal ketakutannya naik helikopter setelah mendengar kabar kecelakaan maut yang dialami oleh Kobe Bryant pada hari ini, Senin (27/10/20).

Bryant bersama dengan putrinya yang bernama Gianna Maria-Onore serta sejumlah penumpang lainnya dinyatakan tewas dalam kecelakaan tersebut.

Helikopter yang ditumpangi oleh mantan atlet basket itu ditemukan terbakar di kawasan pegunungan Calabasas, California.

Jorge Lorenzo pun langsung mengunggah sebuah postingan khusus di media sosial Instagram untuk mengungkapkan rasa dukacitanya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Jorge Lorenzo (@jorgelorenzo99) on

"Saya baru mendengar kabar ini lima menit yang lalu dan masih tidak bisa mempercayainya. Kawan, saya benar-benar bukan penggemar helikopter. Terlepas dari dinamisme dan ketangkasan benda tersebut," tulis Lorenzo.

"Saya selalu menghindarinya kapan pun saya bisa. Saya juga mendorong teman-teman saya untuk melakukan hal yang sama. Hari ini alat itu memakan korban lagi, pria yang telah menjadi bagian dalam sejarah bola basket."

"Ini adalah bukti betapa rapuhnya kehidupan. Mari kita nikmati selagi bisa (hindari helikopter sampai alat transportasi itu lebih aman). Turut berdukacita Kobe dan lima korban lainnya," pungkasnya.

Setelah membeberkan rasa takutnya pada helikopter, seorang netizen kurang setuju dengan pernyataan legenda MotoGP, Jorge Lorenzo.

"Jorge, Jorge, saya telah menerbangkan helikopter secara komersial selama lebih dari 20 tahun tanpa pernah mengalami insiden atau kecelakaan. Helikopter adalah mesin yang aman, dan saya merasa lebih aman di dalamnya daripada di mobil dengan lalu lintas yang padat," tulis netizen tersebut.

"Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan kecelakaan pada helikopter antara lain, faktor manusia, cuaca, keputusan yang buruk, kurangnya pengetahuan tentang sistem, kurangnya pelatihan, serta mesin yang cacat. Saya harap komentar saya yang sederhana dapat mengubah cara Anda melihat helikopter," sambungnya lagi.

Jorge Lorenzo pun langsung membalas komentar itu.

"Sudah sewajarnya itu terjadi. Anda bisa terbang dengan helikopter dan tidak pernah ada kejadian buruk yang terjadi. Sayangnya saya mendapat terlalu banyak pengalaman buruk dengan teman dan orang yang saya kenal dan saya tidak akan mengambil risiko. Semoga Anda beruntung," jawab Jorge Lorenzo menanggapi tragedi yang menimpa Kobe Bryant yang meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter.