Formula 1

Formula 1 GP Arab Saudi: Menunggu Kebangkitan Verstappen dan Konsistensi Ferrari

Jumat, 25 Maret 2022 06:47 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Yosef Bayu Anangga
© Dan Istitene - Formula 1/Formula 1 via Getty Images
Formula 1 akan menapaki seri kedua di Jeddah, Arab Saudi pada Senin (28/03/22) dini hari WIB. Seri ini diprediksi akan jadi kebangkitan Max Verstappen sekaligus. (Dan Istitene - Formula 1/Formula 1 via Getty Images) Copyright: © Dan Istitene - Formula 1/Formula 1 via Getty Images
Formula 1 akan menapaki seri kedua di Jeddah, Arab Saudi pada Senin (28/03/22) dini hari WIB. Seri ini diprediksi akan jadi kebangkitan Max Verstappen sekaligus. (Dan Istitene - Formula 1/Formula 1 via Getty Images)

INDOSPORT.COM – Formula 1 akan menapaki seri kedua di Jeddah, Arab Saudi pada Senin (28/03/22) dini hari WIB. Seri ini diprediksi akan jadi kebangkitan Max Verstappen sekaligus ujian untuk Ferrari.

Grand Prix Arab Saudi yang akan digelar di Jeddah akan jadi seri kedua balapan ‘jet darat’ Formula 1 pada Senin (28/03/22) dini hari WIB.

Balapan GP Arab Saudi kali ini akan jadi pembuktian untuk Ferrari dan momen kebangkitan juara dunia 2021, Max Verstappen yang gagal finis di GP Bahrain pekan lalu.

Dilansir dari Crash, Max Verstappen sempat mengalami nasib sial, usai gagal finish ketika balapan hanya menyisakan tiga putaran lagi.

Salah satu penyebabnya adalah masalah pompa bahan bakar, yang juga menimpa pembalap Red Bull lainnya, Sergio Perez yang harus keluar dari lintasan di putaran akhir.

Di luar insiden itu, Verstappen membuktikan diri mampu bersaing menghadapi Ferrari dengan sempat menyalip Charles Leclerc dalam beberapa momen.

Melihat kondiri yang terjadi di formula 1 GP Bahrain, Verstappen dan Red Bull tidak memulai musim 2022 dengan baik.

Kendati demikian, Verstappen diharapkan akan bangkit saat turun di seri GP Arab Saudi pada minggu depan.

Apalagi, Mobil R18 yang dikendarai pembalap asal Belanda ini cukup bagus saat tampil di lintasan lurus, sehingga trek di Jeddah, Arab Saudi bisa menguntungkan bagi Red Bull dan Verstappen.

Di sisi lain, Tim Scuderia Ferrari seakan mulai menemukan kembali sentuhannya, usai tampil beringas di GP Bahrain akhir pekan silam.