Ketua Umum PBSI, Gita Wirjawan, memberikan langsung bonus bagi Owi/Butet, yakni satu unit apartemen senilai Rp1,45 miliar di Pelatnas Cipayung. Apartemen tersebut terletak di kawasan Dago, Bandung, Jawa Barat.
"Bonus ini merupakan sebuah apresiasi atas kerja keras dan komitmen Tontowi/Liliyana dari mulai persiapan menuju Olimpiade hingga keberhasilan meraih medali emas. Tentunya apa yang diraih Tontowi/Liliyana tak lepas dari dukungan pelatih dan tim support. Kami juga memberikan penghargaan tinggi kepada mereka," ujar Ketua Umum PBSI, Gita Wirjawan.
Owi/Butet pun berbahagia karena pencapaian mereka meraih medali emas tak henti-hentinya diapresiasi. Hadiah apartemen menjadi istimewa karena dapat dijadikan tabungan di hari tua mereka.
"Tentunya kami sangat berterima kasih atas bonus PBSI, apalagi bonusnya luar biasa, sebuah unit apartemen yang punya nilai investasi bagus. Semoga ini jadi penyemangat untuk adik-adik pebulutangkis muda, bahwa jika berprestasi, kesejahteraan mengikuti," ujar Liliyana.
Suasana penyerahan bonus kepada Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad dari PBSI.
Sementara itu, Tontowi Ahmad menganggap apartemen bonus ini sebagai investasi masa depan jika pensiun nanti.
"Ini tabungan masa depan bagi kami. Kami kan tidak mungkin seumur hidup jadi atlet. Hadiah apartemen ini menjadi investasi berharga," tambah Owi.
Tak hanya Owi/Butet, Kepala Bidang Pengembangan Prestasi PBSI, Rexy Mainaky, dan tim pelatih yang dipimpin Richard Mainaky juga mendapatkan bonus untuk kerja keras mereka. Fisioterapis hingga tukang pijat Owi/Butet pun kebagian bonus.